Analisis Implementasi Akad Musyarakah Pada Pola Kemitraan Produksi Telur Asin Desa Lengkong Kecamatan Mumbulsari Kabupaten Jember.

Nuril Hadi, - (2021) Analisis Implementasi Akad Musyarakah Pada Pola Kemitraan Produksi Telur Asin Desa Lengkong Kecamatan Mumbulsari Kabupaten Jember. Undergraduate thesis, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Program Studi Ekonomi Syariah.

Text Nuril Hadi_E20172151.pdf Download (6MB)

Abstract

Nuril Hadi, Dr. Abdul Rokhim, S.Ag., M.E.I. 2020, Analisis Implementasi Akad Musyarakah Pada Pola Kemitraan Produksi Telur Asin Desa Lengkong Kecamatan Mumbulsari Kabupaten Jember. Telur merupakan salah satu produk unggas yang memiliki kandungan gizi lengkap yaitu karbohidrat, lemak, protein, mineral dan vitamin. Kebanyakan di desa-desa yang dekat dengan persawahan lebih memanfaatkan peternakan bebek petelur untuk di produksi menjadi telur asin. Telur asin merupakan teknologi hasil peternakan yang jumlah peminatnya cukup banyak. Hal ini disebabkan telur bebek mempunyai pori-pori yang besar sehingga baik untuk di olah menjadi telur asin. Dengan pengasinan telur bebek menjadi tidak amis dan masa simpan telur lebih lama. Semakin lama waktu pengasinan akan semakin lama masa simpan telur. Selain itu dalam proses produksi telur asin ini, melakukan kemitraan atau kerja sama antara pemilik usaha telur asin dan peternak bebek petelur untuk mempermudah proses produksi telur asin. Fokus dalam penelitian ini adalah 1.) Bagaimana pola kemitraan dalam produksi telur asin, 2.) Bagaimana proses kemitraan dalam menggunakan akad musyarakah dalam produksi telur asin, 3.) Bagaimana efisiensi biaya produksi telur asin setelah menggunakan pola kemitraan. Tujuan dari penelitian ini adalah 1.) Untuk mengetahui pola kemitraan dalam produksi telur asin, 2.) Untuk mengetahui proses kemitraan menggunakan akad musyarakah dalam produksi telur asin, 3.) Untuk mengetahui efisiensi biaya produksi telur asin setelah menggunakan pola kemitraan. Metode penelitian melibatkan beberapa komponen diantaranya pendekatan dan jenis penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, lokasi penelitian berada di Jl. Soekarno Hatta No. 04 Bulangan, Desa Lengkong Kecamatan Mumbulsari Kabupaten Jember Jawa Timur, sedangkan sumber data yang ingin diperoleh dari pengumpulan-pengumpulan data dengan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Metode analisis datanya mengunakan analisis data model interaksi Miles dan Hubermen dengan langkah-langkah yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Keabsahan datanya menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Penelitian ini memperoleh kesimpulan yaitu 1.) Pola Kemitraan pada Produksi Telur Asin, Menurut undang-undang Republik Indonesia No. 9 tahun 1995 kemitraan adalah kerjasama usaha antara usaha kecil dan usaha menengah atau usaha besar disertai pembinaan dan pengembangan oleh usaha menengah atau besar dengan memperhatikan prinsip yang saling memerlukan, saling memperkuat dan saling menguntungkan. Dari pemilik usaha produksi telur asin melakukan kerjasama atau bermitra muncul karena keinginan untuk lebih cepat viii digilib.iain-jember.ac.id—digilib.iain-jember.ac.id—digilib.iain-jember.ac.id—digilib.iain-jember.ac.id—digilib.iain-jember.ac.id—digilib.iain-jember.ac.id ix dan mempermudah dalam proses produksi telur asin. 2.) Pelaksanaan dalam Implementasi Akad Musyarakah Pada Pola Kemitraan Produksi Telur Asin Desa Lengkong Kecamatan Mumbulsari Kabupaten Jember telah efektif sesuai syarat dan rukunnya menurut hukum Islam, dengan terlaksananya kerjasama dalam menggunakan Akad Musyarakah. Dalam hal ini sudah jelas bahwa kerja sama yang sudah dilakukan oleh usaha produksi telur asin ini sudah sesuai dengan kesepakatan awal bahwasannya untung dan rugi ditanggung bersama. 3.) Sebelum adanya ide pembuatan telur asin hasil telur bebek langsung di jual ke pasar tanpa diproses dan diolah. Kurangnya ilmu pengetahuan dalam menghasilkan produk olahan telur bebek membuat semua warga hanya menjual begitu saja. Sehingga pendapatan yang diperoleh tidak maksimal, bahkan kadang kala hanya cukup untuk mengembalikan biaya produksi.

Actions (login required)

View Item