Pengembangan Kecerdasan Emosional Santri Melaului Puasa Dalail Al Khairat Di Pondok Pesantren An Nuur Al Fadhol.

Selamet Dwi Sudiharso, - (2020) Pengembangan Kecerdasan Emosional Santri Melaului Puasa Dalail Al Khairat Di Pondok Pesantren An Nuur Al Fadhol. Undergraduate thesis, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Program Studi Pendidikan Agama Islam.

[img] Text
SELAMET DWI SUDIHARSO_084 131 323.pdf

Download (2MB)

Abstract

Selamet Dwi Sudiharso.2020. Pengembangan Kecerdasan Emosional Santri Melaului Puasa Dalail Al Khairat Di Pondok Pesantren An Nuur Al Fadhol. Emosi memang memegang peran penting dalam berlangsunya kehidupan manusia, karena emosi dapat mengontrol tindakan yang dilakukan, menjaga diri, menjalin hubungan dengan orang lain, mempunyai keinginan untuk berkompetisi dan sebagainya. Tapi apabila emosi yang berlebihan sehingga mengalahkan nalar yang rasional, maka kurang baik juga bagi kehidupan manusia dan itulah yang perlu dilatih dan dikembangkan. Puasa diyakini dapat meningkatkan kecerdasan akal, emosi, ruhiyah, dan fisik. Puasa juga mengantarkan kita kepada kebaikan jika dilakukan dengan jiwa yang tenang dan penuh keikhlasan. Puasa Dalail adalah sebagai sarana untuk membangun jiwa. Dalail Khairat dan puasa adalah dua ritual yang berbeda, yang tercipta untuk satu tujuan yaitu untuk mensucikan jiwa. Dalail khairat adalah dzikir shalawat, sedangkan puasa adalah salah satu teori untuk mensucikan jiwa, perpaduan kedua amalan ini menjadi terapi religius bagi pengamalnya. Berdasarkan latar belakang tersebut, maka fokus masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: (1)Bagaimana pengembangan kecerdasan emosi santri di pondok pesanten AnNuur Al Fadhol Banyuwangi?(2)Bagaimana kondisi pengembangan kecerdasan emosi santri yang menjalankan puasa Dalail Al-Khairat di pondok pesanten AnNuur Al Fadhol Banyuwangi? Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Lokasi penelitian ini dilaksanakan dipondok pesantren An Nuur Al Fadhol. Penentuan subyek penelitian menggunakan teknik purposive dan snowball sampling. Sedangkan teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, teknik wawancara, dan teknik dokumentasi. Analisis data menggunakan analisis data secara interaktif yang terdiri dari empat langkah yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan verifikasi dan penarikan kesimpulan. Sedangkan keabsahan data dalam penelitian ini menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi teknik Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut : (1)Pelaksanaan puasa Dalail Al Khairat pada hakikatnya adalah mendidik pribadi secara jasmani dan rohani menjadi pribadi muhsin, dengan menjalani puasa dan pembacaan shalawat secara istiqomah atau konsisten sebagai bentuk perjalanan spiritual agar selalu dekat dengan yang maha kuasa sebaik dan sesungguh mungkin. Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa sifat iman dalam hati itu berubah-ubah, sehingga perlu kiranya dilakukan dan dijalani kiat-kiat agar jiwa senantiasa terkoneksi dengan Allah. Pelaksanaan puasa juga sebagai bentuk ikhtiar dalam proses pengembangan kecerdasan emosianal santri agar nantinya manfaat dari proses tesebut dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. (2) Kondisi pengembangan kecerdasan emosional santri yang menjalankan puasa Dalail Al Khairat di Pondok Pesantren An Nuur terbagi dalam beberapa hal, diantaranya: (a) Kesadaran diri (b) Pengaturan diri (c) Motivasi (d) Menumbuhkan Rasa Empati (e) Keterampilan sosial. Kata kunci : Pengembangan Kecerdasan Emosional Santri

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: 13 EDUCATION > 1399 Other Education > 139999 Education not elsewhere classified
Depositing User: m muhammad fadil
Date Deposited: 15 Jun 2022 02:52
Last Modified: 15 Jun 2022 02:52
URI: http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/7461

Actions (login required)

View Item View Item