Pelaksanaan Metode Muraja’ah Dan Tasmi’ Dalam Menghafal al-Qur’an di Rumah Tahfidz al-Qur’an (RTQ) Ebqory Kaliwates Jember

Muslihati, - (2021) Pelaksanaan Metode Muraja’ah Dan Tasmi’ Dalam Menghafal al-Qur’an di Rumah Tahfidz al-Qur’an (RTQ) Ebqory Kaliwates Jember. Undergraduate thesis, Fakultas Ushuluddin, Adab dan Humaniora Prodi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir.

[img] Text
MUSLIHATI_U20171097.pdf

Download (7MB)

Abstract

Muslihati, 2021: Pelaksanaan Metode Muraja’ah Dan Tasmi’ Dalam Menghafal al-Qur’an di Rumah Tahfidz al-Qur’an (RTQ) Ebqory Kaliwates Jember Kata kunci: metode Muraja’ah dan tasmi’, tahfidz al-Qur’an, RTQ Ebqory Penelitian in dilatarbelakangi oleh banyaknya keluhan santri penghafal alQur’an yang merasa kesulitan menjaga kualitas hafalan serta mengimbangi dengan kesibukannya sebagai mahasiswi di salah satu Universitas di Jember. Diharapkan dengan adanya metode tasmi’ dan muraja’ah dapat menjaga kualitas hafalan sehingga menjadi hafidz mutqin di tengah proses mencapai gelar sarjana. Fokus penelitian sebagai berikut: (1) Bagaimana metode muraja’ah dan tasmi di Rumah Tahfidz al-Qur’an Ebqory. (2) Bagaimana pandangan santri terhadap metode muraja’ah dan tasmi’ dalam menghafal al-Qur’an di Rumah Tahfidz al-Qur’an Ebqory. Berpijak Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan metode muraja’an dan tasmi di Rumah Tahfidz al-Qur’an Ebqory. (2) mendeskripsikan pandangan santri terhadap metode muraja’ah dan tasmi’ dalam menghafal al-Qur’an di Rumah Tahfidz al-Qur’an Ebqory. Penelitian menggunakan penelitian kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi serta dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Dalam praktiknya dalam menghafalkan al-Qur’an khususnya dalam menjaga hafalan al-Qur’an, RTQ Ebqory menerapkan metode muraja’ah serta evaluasi hafalan dengan metode tasmi’. Pada pelaksanaannya kegiatan muraja’ah di RTQ Ebqory dilaksanakan pada hari Senin hingga Jum’at pagi. Muraja’ah ini akan dinilai kualitas hafalnnya yakni L, L-, KL, dan BL. Setelah pelaksanaan muraja’ah sudah baik dan lancar maka santri akan melaksanakan evaluasi hafalan yakni metode tasmi’ yang diawali dengan tasmi’ satu juz sekali duduk dan berlanjut hingga tiga juz dan lima juz. Pada program 10 juz sekali duduk, dua santri yang telah khatam hafalan dan telah melaksanakan tasmi’ tiga juz dan lima juz sedang diprogram dan dijadwal mentasmi’ 10 juz sekali duduk. (2) Pandangan santri RTQ Ebqory, keuntungans dengan adanya metode muraja’ah dan tasmi’ dalam membantu proses menjadi hafidzoh mutqin. Diawali dengan keterpaksaan karena tuntutan kegiatan wajib pondok yang akan berdampak menjadi kebiasaan ketika sudah tidak mondok seperti kebiasaan untuk selalu mengaji. Tidak dapat dipungkiri bahwa proses menuju khatam akan membutuhkan waktu yang tidak singkat seperti pondok yang mengutamakan cepat khatam.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: 13 EDUCATION > 1399 Other Education > 139999 Education not elsewhere classified
Depositing User: m muhammad fadil
Date Deposited: 22 Jun 2022 03:28
Last Modified: 22 Jun 2022 03:28
URI: http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/7644

Actions (login required)

View Item View Item