Analisis Penerapan Norma Hukum dalam UNCROC dan CEDAW pada Peraturan Mahkamah Agung Nomor 05 Tahun 2019 tentang Pedoman Mengadili Dispensasi Kawin di Indonesia

Pratama, Riski (2022) Analisis Penerapan Norma Hukum dalam UNCROC dan CEDAW pada Peraturan Mahkamah Agung Nomor 05 Tahun 2019 tentang Pedoman Mengadili Dispensasi Kawin di Indonesia. Undergraduate thesis, UIN KH. Achmad Siddiq Jember.

[img] Text
Skripsi Lengkap Riski Pratama- S20181062.pdf

Download (2MB)

Abstract

Riski Pratama, 2022: Analisis Penerapan Norma Hukum dalam UNCROC dan CEDAW pada Peraturan Mahkamah Agung Nomor 05 Tahun 2019 tentang Pedoman Mengadili Dispensasi Kawin di Indonesia.
Kata Kunci : Norma Hukum, Peraturan Mahkamah Agung, Dispensasi Kawin.

Dispensasi kawin yang dijadikan sebagai alternatif bentuk penyelewengan
terhadap ketentuan umur yang ditetapkan peraturan perundang-undangan pada
dasarnya bertentangan dengan pasal 7 ayat 1 UU Perkawinan. Perma No. 5/2019 adalah derivasi peraturan yang ditujukan sebagai proses standarisasi agar tidak menciderai mandate dari UU Perkawinan. Sehingga prosesi penetapan dispensasi kawin seharusnya dapat menlalui kualifikasi yang dapat mendukung penuh tegaknya norma-norma yang ada di dalam peraturan perundang-undangan ataupun konvensi internasional tentang hak anak.
Fokus penelitian ini yaitu : 1).Apa norma hukum yang terdapat dalam UNCROC dan CEDAW; 2). Bagaimana penerapan prinsip-prinsip UNCROC dan CEDAW pada Perundang-undangan di Indonesia; 3). Bagaimana penerapan norma hukum UNCROC dan CEDAW pada PERMA No.5/2019. Dengan tujuan penelitian sebagai berikut : 1). Untuk Mengetahui norma hukum yang terdapat dalam UNCROC dan CEDAW; 2). Untuk Mengetahui penerapan prinsip-prinsip
UNCROC dan CEDAW pada Peraturan Perundang-undangan di Indonesia; 3. Untuk Mengetahui penerapan norma hukum dalam UNCROC dan CEDAW pada
PERMA No. 5/2019.
Jenis penelitian ini adalah penelitian yuridis-normatif. Penelitian ini dilakukan dengan cara menggali data-data sekunder, baik berupa bahan hukum primer, sekunder maupun tersier melalui tahapan penelitian kepustakaan. Dengan jenis penelitian kepustakaan, maka penelitian ini dikategorikan sebagai penelitian kualitatif.
Dalam penelitian ini, peneliti menyimpulkan beberapa hal yaitu : 1). Norma Hukum yang terdapat dalam UNCROC dan CEDAW adalah sesuai dengan materi pada konvensi; 2). Peraturan Ratifikasi UNCROC yaitu Kepres No. 36/1990 dengan dikuatkan oleh UU No. 23/2002 Jo. UU No.35/2014 tentang Perlindungan Anak, dan konvensi CEDAW diratifikasi dengan UU No. 7/1984. Hal ini menunjukkan penerapan prinsip-prinsip dari kedua konvensi tersebut; 3). Penerapan norma hukum kedua konvensi tersebut sudah terejewantahkan kedalam Peraturan Mahkamah Agung Nomor 5 Tahun 2019 tentang Pedoman Mengadili Dispensasi Kawin secara kompleks. Dalam hal ini dapat dilihat dari proses sidang, bahwa dalam legal reasoning hakim, konvensi ini dijadikan sebagai dasar hukum meskipun tidak disebutkan secara eksplisit.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180108 Constitutional Law
18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180113 Family Law
18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180114 Human Rights Law
18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180116 International Law (excl. International Trade Law)
Divisions: Fakultas Syariah > Ahwal As-Syakhsyiyyah
Depositing User: Mr Pratama Riski
Date Deposited: 19 Jul 2022 08:48
Last Modified: 19 Jul 2022 08:48
URI: http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/9660

Actions (login required)

View Item View Item