Pengembangan Majalah Etnobotani Tanaman Obat di Kecamatan Tiris Kabupaten Probolinggo sebagai Sumber Belajar Biologi pada Materi Plantae Kelas X SMA/MA

HIDAYATI, NOR (2021) Pengembangan Majalah Etnobotani Tanaman Obat di Kecamatan Tiris Kabupaten Probolinggo sebagai Sumber Belajar Biologi pada Materi Plantae Kelas X SMA/MA. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

Text NOR HIDAYATI_T20178047.pdf - Submitted Version Download (31MB)

Abstract

Etnobotani merupakan ilmu botani mengenai pemanfaatan tumbuhan dalam kehidupan sehari. Tanaman obat ialah tanaman yang dapat dimanfaatkan untuk tujuan pengobatan karena secara alami mengandung senyawa bioaktif yang mampu menyembuhkan berbagai penyakit. Dewasa ini pengetahuan terkait jenis tanaman obat hanya dimiliki oleh kaum lanjut usia yang jika tidak diatasi lambat laun akan terkikis. Untuk mengatasi hal ini maka diperlukan adanya pendokumentasian terhadap tanaman obat. Oleh karenanyadari hasil penelitian ini dijadikan sebagai sumber belajar, dan dari hasil analisis kebutuhan siswa yang telah dilakukan bahwasannya siswa lebih menyukai sumber belajar berwarna dan bergambar, maka dari hasil tersebut penelitian dari hasil etnobotani tanaman obat akan dijadikan sebagai sumber belajar biologi berbentuk majalah tumbuhan berkhasiat obat. Tujuan penelinian ini adalah: 1) Untuk mengetahui jenis tanaman yang dapat dimanfaatkan sebagai pengobatan oleh masyarakat di Kecamatan Tiris. 2) Untuk mendiskripsikan cara pemanfaatan tanaman yang digunakan sebagai pengobatan oleh masyarakat di Kecamatan Tiris. 3) Untuk mendiskripsikan kevalidan majalah berbasis etnobotani tanaman obat di Kecamatan Tiris Kabupaten Probolinggo sebagai sumber belajar Biologi pada materi plantae kelas X SMA/MA. 4) Untuk mendiskripsikan hasil uji respon siswa terhadap kelayakan majalah tanaman obat di Kecamatan Tiris Kabupaten Probolinggo sebagai sumber belajar Biologi pada materi Plantae kelas X SMA/MA. Penelitian ini menggunakan 2 tahap penelitian yaitu tahap deskiptif kuantitatif dan tahap pengembangan dengan menggunakan model 4D. Penelitian ini memperoleh kesimpulan: 1) Jenis-jenis tumbuhan obat yang digunakan untuk pengobatan oleh masyarakat Tiris berjumlah 58 jenis tumbuhan dengan 32 jenis family. 2) Berdasarkan cara penggunaan tumbuhan obat yang paling banyak dengan cara diminum 113 kali. Berdasarkan nilai kepentingan atau Use Value (UV) tertinggi adalah tumbuhan kencur (0,7). Berdasarkan nilai Informant Consensus Factor (ICF) tertinggi terdapat pada jenis penyakit asam urat, kolesterol, asam lambung, perut kembung, maag, sambelit, diare, patah tulang, meningkatkan stamina, tumor, dan mimisan dengan rata-rata nilai 1,00. 3)Hasil uji validasi dari ahli media 94,5%, ahli materi 98,18%, dan guru biologi sebesar 98,18%. Sehingga rata-rata keseluruhan adalah 92,5% dengan kategori sangat sangat valid dan dapat digunakan tanpa revisi. Hasil uji coba produk dengan uji respon siswa 96,90% dengan kategori sangat positif, sehingga majalah layak untuk digunakan.

Actions (login required)

View Item