Pengembangan Alat Peraga Bahaya Rokok dan Mekanisme Pernapasan pada Pembelajaran IPA Terpadu di SMP/MTs.

Fikriya, Annisa (2020) Pengembangan Alat Peraga Bahaya Rokok dan Mekanisme Pernapasan pada Pembelajaran IPA Terpadu di SMP/MTs. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

Text Annisa Fikriya_T201610020.pdf - Submitted Version Download (9MB)

Abstract

Sistem pernapasan manusia adalah salah satu kajian IPA yang memiliki karakteristik materi bersifat faktual (fakta yang dapat ditangkap oleh panca indera) dan konseptual (abstrak), sehingga materi ini kurang objektif jika hanya menggunakan metode ceramah. Oleh karena itu, dibutuhkan sebuah media pembelajaran yang dapat menjadikan pembelajaran lebih bermakna dan menyenangkan, dapat mendemonstrasikan fenomena kerusakan alam dan lingkungan, serta mensosialisasikan bahaya merokok kepada siswa. Hal ini karena bahaya merokok berkaitan dengan salah satu materi IPA SMP, yaitu sistem pernapasan manusia. Rumusan masalah dalam penelitian ini terdiri dari tiga rumusan, diantaranya: 1) Bagaimana validitas media alat peraga bahaya rokok dan mekanisme pernapasan pada pembelajaran IPA Terpadu? 2) Bagaimana respons siswa terhadap media alat peraga bahaya rokok dan mekanisme pernapasan pada pembelajaran IPA Terpadu? 3) Bagaimana efektifitas media alat peraga bahaya rokok dan mekanisme pernapasan terhadap hasil belajar siswa? Tujuan dari penelitian ini yaitu: 1) Mengetahui validitas media alat peraga bahaya rokok dan mekanisme pernapasan pada pembelajaran IPA Terpadu. 2) Mengetahui respons siswa terhadap media alat peraga bahaya rokok dan mekanisme pernapasan pada pembelajaran IPA Terpadu. 3) Mengetahui efektifitas media alat peraga bahaya rokok dan mekanisme pernapasan terhadap hasil belajar siswa. Penelitian ini menggunakan metode penelitian jenis Penelitian dan Pengembangan (Research and Development) dengan model yang dikembangkan oleh Robert Maribe Branch, yaitu ADDIE yang memiliki lima alur tahapan yaitu Analyze (Analisis), Design (Desain), Development (Pengembangan), Implementation (Implementasi), dan Evaluation (Evaluasi). Hasil dari penelitian ini yaitu validitas alat peraga bahaya rokok dan mekanisme pernapasan dalam pembelajaran IPA Terpadu di SMP berdasarkan penilaian ahli media pada seluruh aspek yang berjumlah 15 aspek penilaian mendapatkan total nilai persentase sebesar 88,4% sehingga termasuk kategori “sangat valid”. Respons oleh siswa terhadap alat peraga rata-rata menunjukkan respons positif dengan mendapatkan persentase sebesar 81,81% dengan kategori “sangat menarik”. Hasil belajar kognitif siswa dapat diketahui dengan nilai hasil post-test yaitu siswa yang mendapat rentan nilai 75-79 berjumlah 3 siswa, rentan nilai 80- 89 sebanyak 14 siswa, dan rentan nilai 90-99 berjumlah 7 siswa. Hal ini dapat disimpulkan bahwa alat peraga yang telah dikembangkan peneliti sudah baik untuk digunakan sebagai media pembelajaran.

Actions (login required)

View Item