Pola kehidupan sosial santri Pondok Pesantren Islam ASHRI sebagai sumber belajar IPS Siswa Kelas IX A MTs ASHRI Jember

Cahyani, Alfira Intan Dwi (2024) Pola kehidupan sosial santri Pondok Pesantren Islam ASHRI sebagai sumber belajar IPS Siswa Kelas IX A MTs ASHRI Jember. Undergraduate thesis, UIN Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

Text (SK-036-TADRIS-IPS-2024) ALFIRA INTAN DWI CAHYANI (SKRIPSI).pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (11MB)

Abstract

Alfira Intan Dwi Cahyani, 2024 : Pola Kehidupan Sosial Santri Pondok Pesantren Islam ASHRI sebagai Sumber Belajar IPS Siswa Kelas IX A MTs ASHRI Jember.

Kata Kunci : Sumber Belajar, Kehidupan Sosial Santri, Pembelajaran IPS.

Gambaran kehidupan sehari-hari santri melalui proses interaksi antar warga pesantren dan sekitarnya di pondok pesantren merupakan salah satu contoh dari pola kehidupan sosial. Dilihat dari aspek pendidikan, Kehidupan Sosial Santri ini memiliki potensi untuk dimanfaatkan sebagai Sumber belajar IPS. Kehidupan Sosial Santri memiliki relevansi dengan kurikulum dan materi pelajaran sosiologi pada kelas IX di tingkat SMP/MTs Sederajat. Pola kehidupan sosial santri diantaranya yaitu 1) Interaksi santri dengan santri, 2) Interaksi santri dengan Guru, 3) Interaksi santri antar beda suku, 4) Interaksi santri antar beda kelompok, dan 5)Interaksi santri antar beda usia.
Fokus pada penelitian ini adalah 1) Bagaimana pola kehidupan sosial santri di Pondok Pesantren Islam ASHRI sebagai sumber belajar IPS siswa Kelas IX A MTs ASHRI Jember? 2) Bagaimana pemanfaatan pola kehidupan sosial santri di Pondok Pesantren Islam ASHRI sebagai sumber belajar IPS siswa Kelas IX A MTs ASHRI Jember?
Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Penentuan subyek penelitian ini menggunakan teknik purposive. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Untuk analisis data menggunakan analisis data model Miles dan Huberman yakni kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Pada pengujian keabsahan data, peneliti menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Penelitian ini menggunakan analisis data model interaktif Miles dan Huberman, dimana aktivitas dalam analisis data dibagi menjadi empat yaitu pengumpulan data, kondensasi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.
Penelitian ini sampai pada simpulan bahwa 1) Gambaran kondisi Kehidupan Sosial Santri Pondok Pesantren Islam ASHRI yang dapat digunakan sebagai sumber belajar IPS adalah interaksi antar individu dengan individu, interaksi antar individu dengan kelompok, interaksi antar kelompok/organisasi dan interaksi antar keberagaman suku dan usia. 2) Pola Kehidupan Sosial Santri Pondok Pesantren Islam ASHRI sebagai sumber belajar IPS melibatkan tiga langkah: perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi.

Actions (login required)

View Item