PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP KONSUMEN PADA TRANKSAKSI E-COMMERCE MELALUI TIKTOK MENURUT UNDANG-UNDANG NOMOR 8 TAHUN 1999

syupian, intan syarafina (2024) PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP KONSUMEN PADA TRANKSAKSI E-COMMERCE MELALUI TIKTOK MENURUT UNDANG-UNDANG NOMOR 8 TAHUN 1999. Undergraduate thesis, UIN KH Achmad Siddiq Jember.

[img] Text
INTAN SYARAFINA SYUPIAN_2041020200061.pdf

Download (15MB)

Abstract

Intan Syarafina Syupian, 2024: Perlindungan Hukum Terhadap Konsumen Pada Transaksi E-Commerce Melalui TikTok Menurut Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999
Kata Kunci: Perlindungan Hukum, E-Commerce, Undang-Undang Nomor 8 Tahun1999
Perkembangan teknologi digital secara pesat dapat membantu bagi pengguna sosial media dalam berbagai bidang. Sosial media menjadi wadah berkomuniksi baik dengan keluarga ataupun teman. Tidak hanya dimanfaatkan sebagai sarana komuniksi, tetapi bisa juga sebagai sarana perdagangan secara online.
Fokus penelitian ini; 1. Bagaimana mekanisme perlindungan hukum terhadap konsumen dalam transaksi e-commerce. 2. Bagaimana efektivitas undang-undang nomor 8 tahun 1999 tentang transaksi elektronik dan perlindungan konsumen dalam konteks e-commerce. 3. Bagaimana perlindungan yang diberikan platform tiktok dalam melindungi konsumen dalam transaksi e-commerce.
Dan dalam penelitian ini penulis menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan jenis penelitian hukum yuridis normatif. Kemudian teknik pengumpulan bahan hukum menggunakan teknik dokumentasi sedangkan analisis bahan hukum menggunakan reduksi data, penyajian data (display), konklusi (kesimpulan).
Hasil penelitian ini: 1. Perlindungan hukum terhadap konsumen dalam transaksi e-commerce merupakan hal yang sangat penting untuk berkembangnya ekonomi masyarakat, transaksi e-commerce pada dasarnya sama dengan jual beli secara konvensional. Perlindungan hukum terhadap terhadap konsumen dalam transaksi e-commerce diwujudkan untuk menjamin kepastian hukum untuk memberikan perlindungan kepada konsumen yang berupa perlindungan terhadap hak-hak yang dimiliki konsumen. 2. Efektivitas hukum dalam perundang-undangan diharapkan dapat mewujudkan perlindungan konsumen diberbagai dimensi yang satu sama lain memiliki keterkaitan dan saling ketergantungan antara konsumen, pengusaha, pemerintah, dimana pada satu pihak mempunyai manfaat bagi konsumen dan tidak mengakibatkan pelaku usaha berada diposisi yang lemah, pentingnya perlindungan konsumen dan pengusaha terhadap iklim ekonomi yang kondusif. 3. Perlindungan konsumen melalaui platform tiktok sangat penting di era teknologi yang semakin canggih saat ini, karena jual beli mengikuti kemajuan zaman dengan berbelanja online. Pada skala jual beli online, masalah yang hadir relatif lebih banyak. Sehingga perlindungan yang diberikan hadir untuk menjaga keselarasan antara konsumen dan penjual sebagai norma yang harus dijalani untuk mendapatkan kenyamanan dalam berbelanja, maka perlindungan tersebut hadir dalam fase preventif dan represif.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180114 Human Rights Law
15 COMMERCE, MANAGEMENT, TOURISM AND SERVICES > 1505 Marketing
Divisions: Fakultas Syariah > Hukum Ekonomi Islam
Depositing User: ms intan syarafina syupian
Date Deposited: 22 Jan 2025 07:41
Last Modified: 22 Jan 2025 07:41
URI: http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/39920

Actions (login required)

View Item View Item