Pola Asuh Orang Tua dalam Mendukung Bina Diri Anak Tuna Grahita di SLB PGRI Genteng Kecamatan Genteng Kabupaten Banyuwangi.

FATIMAH, LINDA ANI (2022) Pola Asuh Orang Tua dalam Mendukung Bina Diri Anak Tuna Grahita di SLB PGRI Genteng Kecamatan Genteng Kabupaten Banyuwangi. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

Text LINDA ANI FATIMAH_D20173022.pdf - Submitted Version Download (7MB)

Abstract

Pola asuh orang tua adalah pola interaksi antara orang tua terhadap anak dalam mendidik, mengasuh, membimbing dari masih kanak-kanak sampai dewasa kelak. Pola asuh yang diberikan orang tua sangat penting dalam menentukan kembang tumbuh anak, khususnya bagi anak tuna grahita. Anak tuna grahita adalah anak yang mempunyai intelektual di bawah rata-rata, ditandai dengan keterbatasan intelegensi, ketidakcakapan dalam berinteraksi sosial, keterbatasan fungsi mental. Fokus masalah yang diteliti dalam skrispi ini adalah: 1) Bagaimana pola asuh orang tua dalam mendukung bina diri anak tuna grahita di SLB PGRI Genteng Kecamatan Genteng Kabupaten Banyuwangi? 2) Apa saja faktor penghambat dan faktor pendukung orang tua dalam mendukung bina diri anak tuna grahita di SLB PGRI Genteng Kecamatan Genteng Kabupaten Banyuwangi. Tujuan penelitian ini adalah: 1) Untuk mendeskripsikan pola asuh orang tua dalam mendukung bina diri anak tuna grahita di SLB PGRI Genteng Kecamatan Genteng Kabupaten Banyuwangi. 2) Untuk mendeskripsikan faktor penghambat dan faktor pendukung orang tua dalam mendukung bina diri anak tuna grahita di SLB PGRI Genteng Kecamatan Genteng Kabupaten Banyuwangi. Untuk mengidentifikasi permasalahan tersebut, peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif, yang mendeskripsikan pola asuh orang tua dalam mendukung bina diri anak tuna grahita di SLB PGRI Genteng. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu menggunakan wawancara semi-terstruktur, observasi non-partisipan, dan dokumentasi. Penelitian ini memperoleh kesimpulan: 1) Pola asuh yang digunakan orang tua dalam mendukung bina diri anak tuna grahita di SLB PGRI Genteng terdapat 2 pola asuh, yaitu pola asuh demokratis dan pola asuh permisif; 2) Faktor penghambat orang tua dalam mendukung bina diri anak tuna grahita di SLB PGRI Genteng yaitu suasana hati, masalah waktu, pengulangan saat memberikan pelatihan bina diri, tidak ada respon, berlaku semaunya sendiri, tidak mau diatur, emosional; faktor pendukung orang tua dalam mendukung bina diri anak tuna grahita di SLB PGRI Genteng yaitu keinginan, harapan yang sangat besar dari orang tua yang menginginkan anaknya kelak mampu mandiri, tidak menyusahkan orang lain, faktor ekonomi, dukungan dari keluarga, harapan dan dorongan yang besar dari hati seorang ibu yang berharap anaknya kelak mampu mandiri, mampu mengurus dirinya sendiri. Bentuk tanggung jawab orang tua dalam mengasuh anaknya, diberikan ujian sekaligus kenikmatan mendapatkan anak berkebutuhan khusus.

Actions (login required)

View Item