Hikmah, Nurul (2020) Peran Majelis Dzikir dan Shalawat Al-Ghofilin Sebagai Sarana Pendidikan Agama Islam (Studi Kasus Majelis Dzikir dan Shalawat Al-Ghofilin Talangsari Jember). Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.
Text
Nurul Hikmah_Nurul Hikmah.pdf - Submitted Version Download (4MB) |
Abstract
Peran Majelis Dzikir dan Shalawat Al-Ghofilin Sebagai Sarana Pendidikan Agama Islam (Studi KKeberadaan majelis yang dipadukan dengan kesenian shalawat merupakan tontonan sekaligus tuntunan. Dengan artian, tontonan merujuk pada arah sebagai sosok karya seni yang mengandung nilai estetis (keindahan) sedangkan tuntunan mengarahkan pada fungsi pendidikan yang sarat akan pesan nilai-nilai Islami. Begitu pula halnya dengan peran yang dijalankan oleh majelis dzikir dan shalawat Al�Ghofilin Talangsari Jember. Dimana majelis tersebut menyampaikan nilai-nilai ajaran Islam melalui sholawat yang diiringi dengan musik Islami sehingga bisa menciptakan suasana yang religius bagi penikmatnya. Tegasnya, dalam setiap pementasannya selalu mempublikasikan, mengajak, dan mengajarkan nilai-nilai edukatif yang tidak hanya bersifat normatif, melainkan bersifat aplikatif karena disampaikan bukan dalam bentuk indoktrinatif melainkan bersifat mendidik Fokus penelitian yang diteliti dalam skripsi ini adalah: 1) bagaimana peran majelis dzikir Al-Ghofilin sebagai sarana pendidikan akhlak? 2) bagaimana peran shalawat Al-Ghofilin sebagai sarana pendidikan akhlak? Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif, sedangkan jenis penelitian ini berbentuk penelitian deskriptif. Lokasi penelitian ini di masjid Al-Ghofilin Talagsari Jember. Penentuan informan menggunakan: teknik purposive. Teknik pengumpulan data menggunakan: observasi partisipan, wawancara tak berstruktur, dan dokumen. Adapun analisis data menggunakan: data reduction, data display, dan verification. Sedangkan keabsahan data menggunakan teknik triangulasi sumber dan triangulasi tehnik. Penelitian ini menghasilkan: 1) peran majelis dzikir Al-Ghofilin Talangsari Jember sebagai sarana pendidikan agama Islam dapat memberikan pengetahuan agama Islam, terlebih pada aspek yang berkaitan dengan pendidikan akhlak. Misalnya, adanya majelis dzikir akan menambah ketaqwaan kepada Allah SWT dengan cara meneladani dan mengikuti perilaku Nabi Muhammad SAW, dengan adanya tausyiah bisa memberikan pendidikan akhlak bagaimana seharusnya menjadi muslim yang bisa menjaga tutur kata dan perilaku sesuai ajaran Islam, serta melalui tausyiah bisa memberikan solusi guna memecahkan permasalahan sehari-hari. Keberadaan majelis dzikir taklim sebagai sebuah lembaga pendidikan yang bersifat non formal bidang keagamaan diharapkan dapat menjalankan fungsinya dalam mengembangkan sistem nilai dan norma yang dimiliki Islam harus senantiasa memberikan pendidikan akhlak yang luhur dan mulia. 2) peran shalawat Al-Ghofilin sebagai sarana pendidikan agama Islam pada aspek akhlak yaitu dengan menjadikan shalawat sebagai media edukatif yang strategis untuk selalu menyerukan kepada kebaikan dan kesopanan. Dengan mengemas bahasa shalawat menggunakan lirik bahasa Indonesia dan bahasa Jawa agar isi bisa dipahami dengan mudah. Selain itu, penggunaan pakaian serta alat musik yang Islami mengajarkan kepada jamaah untuk berperilaku Islami. Melalui sholawatan terbentuk keguyuban antar masyarakat yang kemudian tercipta ukhuwah Islamiyah antar jamaah.asus Majelis Dzikir dan Shalawat Al-Ghofilin Talangsari Jember)
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Depositing User: | Mr abdul mangang |
Date Deposited: | 24 Aug 2022 04:06 |
Last Modified: | 24 Aug 2022 04:06 |
URI: | http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/12500 |
Actions (login required)
View Item |