Lutfinah, Yulia Laili (2020) Konservasi Cagar Budaya Situs Biting Melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Tahun 2011-2019 (Studi Pengelolaan Cagar Budaya Situs Biting Lumajang). Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.
Text
Yulia Laili Lutfinah_U20164022.pdf - Submitted Version Download (6MB) |
Abstract
Konservasi Cagar Budaya merupakan upaya dalam menjaga, melestarikan, mengelola, dan merawat. Cagar Budaya adalah warisan budaya bersifat kebendaan yang ada di darat atau di air yang perlu dilestarikan keberadaannya karena memiliki nilai penting bagi sejarah, ilmu pengetahuan, pendidikan, dan agama. Salah satunya yakni cagar budaya Situs Biting yang terletak di Desa Kutorenon Kabupaten Lumajang. Situs Biting adalah sebuah benteng yang terstruktur oleh bata, yang sebagian bata dari benteng sudah rusak. Perawatan maupun pengelolaan yang dilakukan masyarakat dan Pemerintah dapat dikatakan minim. Beberapa upaya yang dilakukan ketika menimbulkan beberapa faktor yang merugikan Pemerintah sulit untuk memberikan solusi yang tepat. Khususnya Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Lumajang, yang harus memiliki peran besar terhadap pengelolaan Cagar Budaya Situs Biting ini. Kemudian kurangnya pemahaman masyarakat akan pentingnya Cagar Budaya Situs Biting juga menjadi salah satu masalah untuk melakukan pengelolaan. Fokus penelitian yang diteliti dalam skripsi ini adalah : 1. Bagaimana sikap Dinas Pariwisata dan Kebudayaan menghadapi masalah dalam mengelola Cagar Budaya Situs Biting? 2. Bagaimana peran Dinas Pariwisata dan Kebudayaan dalam mengelola Cagar Budaya Situs Biting? Tujuan penelitian ini adalah Mendeskripsikan sikap Dinas Pariwisata dan Kebudayaan menghadapi masalah dalam mengelola Cagar Budaya Situs Biting. Mendeskripsikan peran Dinas Pariwisata dan Kebudayaan dalam mengelola Cagar Budaya Situs Biting. Adapun metodologi penelitian ini penulis menggunakan desain riset kualitatif dengan konsep studi pengelolaan tepatnya di Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Lumajang. Pendekatan yang kami gunakan ialah pendekatan historis dan social. Adapun sumber data yang kami dapatkan ialah dengan purposive pada informan dengan beberapa kriteria di antaranya; staf Bidang kebudayaan di seksi Sejarah dan Kepurbakalaan, staf Bidang Pemasaran di seksi Promosi dan Kerjasama dan seksi Data dan Informasi, masyarakat sekitar Situs Biting, Ketua RW10 Biting 2 Ds.Kutorenon, Sekretaris Pokdarwis (Kelompok Sadar Wisata), Mahasiswa STKIP Lumajang. Lokasi dalam penelitian ini ialah di Dinas Pariwisata dan Kebudaaan Lumajang, yang terletak di Desa Wonorejo Kabupaten Lumajang. Batasan waktu yang penulis tentukan dalam penelitian ini ialah tahun 2011-2019. Dalam rentang waktu itu penulis menemukan beberapa catatan peristiwa seperti terjadinya tanah longsor di sekitar Situs Biting, perusakan, dan pengelolaan Cagar Budaya Situs Biting oleh masyarakat dan Pemerintah. Dalam teknik pengumpulan data ada beberapa klasifikasi yakni tahapan heuristik, tahapan kritik sejarah. Dalam teknik analisis data ada beberapa klasifikasi yakni, tahapan interpretasi, tahapan historiografi. Dalam menganalisis realitas kehidupan masyarakat Desa Kutorenon dan sistem kerja Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Lumajang penulis menggunakan kacamata ilmiah. Teori yang penulis gunakan ialah teori tindakan sosial dari Max Weber dalam menganalisis fokus penelitian yang penulis angkat.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Depositing User: | Mr abdul mangang |
Date Deposited: | 01 Sep 2022 07:21 |
Last Modified: | 01 Sep 2022 07:21 |
URI: | http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/12849 |
Actions (login required)
View Item |