Prekspektif Masyarakat Terhadap Pelaksanaan Tradisi Selamatan Petik Peri Desa Tembokerjo Kecamatan Gumukmas Kabupaten Jember Tahun 1967-2016

Lestari, Alfiana (2020) Prekspektif Masyarakat Terhadap Pelaksanaan Tradisi Selamatan Petik Peri Desa Tembokerjo Kecamatan Gumukmas Kabupaten Jember Tahun 1967-2016. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

Text Alfiana Lestari_U20164002.pdf - Submitted Version Download (5MB)

Abstract

Kekayaan budaya yang ada di Indonesia merupakan ciri khas dari negara Indonesia sendiri. Masyarakatnya yang mejemuk membuat Indonesia menjadi suatu negara yang plural. Hal tersebut dibuktikan dengan banyaknya agama, keyakinan serta ritual-ritual pada saat-saat tertentu. Salah satu ritual yang masih berjalan hingga saat ini adalah selamatan petik pari yang dilakukan masyarakat Desa Tembokrejo Kecamatan Gumukmas Kabupaten Jember. Selamatan petik pari adalah adalah sebuah upacara yang dilakukan oleh masyarakat Tembokrejo sebagai ungkapan rasa syukur kepada Dewi Sri sebagai tokoh simbolik kaum petani Jawa, yang melindungi tanaman padinya dari gangguan para lelembut, atas hasil panen yang telah diperoleh yaitu berupa padi atau gabah. Tradisi ini merupakan ungkapan hidup bermasyarakat dalam berinteraksi dengan penguasa alam dan dengan lingkungan alamnya. Namun seiring berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi pelaksanaan tradisi petik pari lambat laun mempengaruhi perspektif masyarakat dalam memaknai tradisi petik pari . Dari kilasan fenomena tersebut fokus penelitian dalam skripsi ini adalah: 1. Bagaimana pelaksanaan tradisi selamatan petik pari di Desa Tembokrejo. 2. Bagaimana perspektif masyarakat terhadap pelaksanaan tradisi selamatan petik pari di Desa Tembokrejo. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan secara rinci tentang bagaimana pelaksanaan dan perspektif masyarakat terhadap selamatan petik pari. Dalam penelitian ini peneliti mengelompokkan pandangan masyarakat berdasarkan tiga perioderisasi yakni Pra Repelita (1967-1969) dan Repelita (1969-1994) dan Pasca Repelita (1994-2016). Penelitian jenis penelitian lapangan yang bersifat deskriptif analitis dengan menggunakan metode pengumpulan data secara kualitatif yaitu dengan Observasi, Wawancara dan Dokumentasi. Sedangkan pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan historis. Sehingga dalam penelitian ini dapat disimpulkan bahwa perspektif masyarakat seiring berjalannya waktu mengalami perubahan.

Actions (login required)

View Item