Telaah Pemikiran Buya Hamka (Haji Abdul Malik Karim Amrullah) Tentang Problem Pendidikan Islam Kontemporer

MAHARDIKA, AGISTA DWI (2020) Telaah Pemikiran Buya Hamka (Haji Abdul Malik Karim Amrullah) Tentang Problem Pendidikan Islam Kontemporer. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

[img] Text
AGISTA DWI MAHARDIKA_084 141 394.pdf - Submitted Version

Download (3MB)

Abstract

Pendidikan sebagai kebutuhan pokok manusia tentu akan mengalami perkembangan, baik dari segi sistem, penjabaran teknis, strategiya termasuk teknologinya. Dengan kata lain pendidikan Islam dapat diartikan sebagai pendidikan yang didasarkan pada nilai-nilai ajaran Islam sebagaimana yang tercantum dalam al-Qur’an dan Al-Hadits. Fokus penelitian: 1) bagaimana pemikiran Buya Hamka tentang pendidikan Islam ?. 2) Bagaimana relevansi pemikiran pendidikan Islam Buya Hamka dengan problem pendidikan islam kontemporer ?. Tujuan Pendidikan: 1) Mendeskripsikan pemikiran Buya Hamka tentang pendidikan. 2) Mendeskripsikan relevansi pemikiran pendidikan Islam Buya Hamka dengan problem pendidikan islam kontemporer. Metode dalam penelitian menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif naratif. Teknik pengumpulan data menggunakan riset kepustakaan (library research). Landasan Yuridis yaitu Undang-Undang No. 20 tahun 2003 Tentang Sistem pendidikan nasional pada Bab. I, pasal 1 ayat ( 1, 2 ) dijelaskan : (1) Pendidikan nasional adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat bangsa dan Negara (2) Pendidikan nasional adalah pendidikan yang berpedoman pada Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945 yang berakar pada nilai-nilai agama, kebudayaan nasional Indonesia dan tanggap terhadap tuntutan perubahan zaman. Hasil penelitian ini adalah 1) Pendidikan Islam menurut Buya Hamka memakai dua istilah yaitu ta‘lim dan tarbiyah. Ta’lim. Landasan Yuridis yaitu Undang-Undang No. 20 tahun 2003 Tentang Sistem pendidikan nasional pada Bab. I, pasal 1 ayat ( 1, 2 ). 2) Relevansi Pendidikan Islam terhadap problem pendiidikan Islam Kontemporer menurut Buya Hamka relevan dengan kondisi pendidikan kontemporer dalam rangka memberikan rumusan paradigma pendidikan nasional untuk merumuskan visi, misi dan tujuan pendidikan Islam yang seimbang dalam ranah ta’lim, tarbiyah, dan ta’dib secara menyeluruh dan terintegrasi.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Depositing User: Mr abdul mangang
Date Deposited: 19 Sep 2022 00:50
Last Modified: 19 Sep 2022 00:50
URI: http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/13191

Actions (login required)

View Item View Item