Pembentukan Karakter Religius Siswa Melalui Internalisasi Nilai Program Hadrah Dan Salat Dhuha di Madrasah Ibtida’iyah Bustanul Ulum 07 Balung Kabupaten Jember Tahun Pelajaran 2018/2019

Uswah, Atiq Yufitriyah (2019) Pembentukan Karakter Religius Siswa Melalui Internalisasi Nilai Program Hadrah Dan Salat Dhuha di Madrasah Ibtida’iyah Bustanul Ulum 07 Balung Kabupaten Jember Tahun Pelajaran 2018/2019. Undergraduate thesis, IAIN Jember.

Text Atiq Yufitriyah Uswah_T20154102.pdf - Submitted Version Download (11MB)

Abstract

Perilaku amoral yang mulai menjangkit anak sekolah dasar disebabkan karena proses pendidikan hanya menguatkan aspek kognitif atau tarbiyah khalqiyah dalam istilah al-Maraghy. Hal ini berdampak pada melemahnya karakter peserta didik. Di tengah degradasi moral itu, penulis menjumpai fakta yang menarik di Madrasah Ibtida’iyah Bustanul Ulum (MIBU) 07 Balung. Berdasarkan observasi awal, penulis mendapati upaya penyelenggaraan pendidikan yang tidak hanya memperhatikan aspek kognitif tetapi juga memperhatikan karakter religius. Penyelenggaraan pendidikan yang memperhatikan aspek kognitif terlihat dari banyaknya piala tanda penghargaan atas prestasi yang diraih dalam pelbagai bidang. Sementara perhatian terhadap karakter religius terlihat dari beberapa sikap yang ditunjukkan oleh peserta didik Fokus masalah yang diteliti dalam skripsi ini adalah: 1) Bagaimana salat dhuha dan hadrah dapat membentuk karakter religius di Madrasah Ibtida’iyah Bustanul Ulum 07 Balung Tahun 2018/2019? 2) Apa faktor pendukung dan penghambat internalisasi karakter religius di Madrasah Ibtida’iyah Bustanul Ulum 07 Balung Tahun 2018/2019?. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah 1) untuk mendeskripsikan peran salat dhuha dan hadrah dalam membentuk karakter religius di Madrasah Ibtida’iyah Bustanul Ulum 07 Balung Tahun 2018/2019. 2) untuk mengetahui faktor penghambat dan pendukung internalisasi karakter religius di Madrasah Ibtida’iyah Bustanul Ulum 07 Balung 2018/2019.. Untuk mengidentifikasi permasalahan tersebut, penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian lapang (field research) dengan metode deskriptif. Adapun teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi partisipan dan dokumentasi. Analisis data dilakukan secara induktif menggunakan pendekatan Miles dan Hubermen yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Uji keabsahan data menggunakan triangulasi sumber dan teknik. Penelitian ini memperoleh kesimpulan 1) Proses pembentukan karakter melalui salat dhuha dan kegiatan hadrah di Madrasah Ibtida’iyah Bustanul Ulum 07 Balung dapat dijelaskan melalui tiga hal. a) salat dhuha dan hadrah merupakan upaya membentuk budaya religius di lingkungan sekolah; b) pembacaan asmaul husna menjadi sarana mengidentifikasi karakter religius; c) proses internalisasi nilai religius membentuk karakter keimanan, ketakwaan dan cinta kepada Rasulullah 2) Faktor yang mendukung dalam internalisasi karakter religius adalah pendekatan budaya sekolah dengan mengoptimalkan tri pusat pendidikan. Selain itu juga didukung dengan proses pembiasaan dan keteladanan. Adapun hambatan yang dihadapi lebih pada sisi diri peserta didik, yakni kedisiplinan. Dalam hal ini sekolah memberikan punishment membersihkan sampah dan menata sepeda yang secara filosofis mengandung nilai-nilai religiusitas “al-nadzafatu min al-iman

Actions (login required)

View Item