Urgensi Pendidikan Agama Islam pada anak Menurut Orang Tua Buruh Migran di Desa Tulupari Kecamatan Tiris Probolinggo.

rolana, Yus (2020) Urgensi Pendidikan Agama Islam pada anak Menurut Orang Tua Buruh Migran di Desa Tulupari Kecamatan Tiris Probolinggo. Undergraduate thesis, IAIN Jember.

Text Yusrolana_T20151122.pdf - Submitted Version Download (25MB)

Abstract

Pendidikan agama Islam seperti akhlak, akidah, dan ibadah merupakan usaha sadar generasi tua untuk mengalihkan, pengalaman, kecakapan, dan keterampilan kepada generasi muda, agar kelak manjadi manusia muslim yang memahami dan menghayati dan mengajarkan ajaran agama islam seperti akhlak, akidah, dan ibadah dalam kehidupan sehari-hari. Pendidikan Agama Islam sangatlha penting diajarkan kepada anak sejak dini karena ketika anak sudah menginjak masa remaja anak sudah berperolakju yang sesuai denga ajaran Islam yang diberikan oleh orang tuanya, sedangkan masalah di Desa Tulpari Kecamatan Tiris Kabupaten Probolinggo pendidikan Agama Islam terbilang masih sanat minim karena kurangnya kasih sayang, pendidikan dan pengawasan dari oang tua karena orang tua yang bekerja menjadi buruh migran di luar negeri dlam waktu yang cukup lama. Fokus penelitian yaitu: 1. Bagaimana pendapat orang tua buruh migran tentang pendidikan agama pada anak di Desa Tulupari, Tiris, Probolinggo? 2. Bagaimana cara orang tua buruh migran dalam memberikan pendidikan agama pada anak di Desa Tulupari, Tiris, Probolinggo? Adapun Tujuan penelitian skripsi ini meliputi: mendekripsa pendapat orang tua buruh migran tentang pendidikan agama Islam pada anak di Desa Tulupari, Tiris, Probolinggo, dan mendskripsikan cara orang tua buruh migran dalam memberikan pendidikan agama pada anak di Desa Tulupari, Tiris, Probolinggo. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik penggunaan data pedoman wawancara, observasi, dan dokumentasi yang diperoleh dari informan yang dipilih secara purpodive terkait dengan permasalahan penelitian. Keabsahan data mpenelit menggunakan trianungulasi sumber dan triangulasi teknik. Adapun hasil dari penelitian ini, 1. pelaksanaaan Pendidikan akhlak, akidah, dan ibadah pada anak buruh migran dimulai sejak usia dini dan dilaksanakan di lingkungan keluarga masing-masing melalui kehidupan sehari-hari, di masjid atau di musholla dan Madin serta TPQ. 2. Cara orang tua buruh migran dalam pendidikan agama Islam dengan menggunakan metode pembiasaan, peneladanan, dan metode nasehat. Adapun pendidikan yang digunakan oleh keluarga buruh migran dalam mendidik anaknya tentang akhlak, akidah , dan ibadah di lingkungan keluarga terdiri dari pendidikan yang memiliki kecenderungan Otoritatif, pendidikan Otoriter, dan pendidikan yang memiliki kecenderungan Permisif.

Actions (login required)

View Item