Peran Kepemimpinan Kyai Muhammad Ghazali Utsman Dalam Membina Mental Keagamaan Santri di Pondok Pesantren Salafiyah Al- Utsmani Beddian Jambesari Darus Sholah Bondowoso

Hasanah, Rodiatul (2019) Peran Kepemimpinan Kyai Muhammad Ghazali Utsman Dalam Membina Mental Keagamaan Santri di Pondok Pesantren Salafiyah Al- Utsmani Beddian Jambesari Darus Sholah Bondowoso. Undergraduate thesis, IAIN Jember.

Text Rodiatul Hasanah_T20153014.pdf - Submitted Version Download (6MB)

Abstract

Kyai merupakan figur penting di dalam struktur masyarakat Islam di Indonesia. Tak heran jika kyai menjadi kunci sentral yang memiliki pengaruh yang sangat kuat dalam pembentukan mental keagaman seorang muslim yang seutuhnya terutama seorang santri yang berada dalam lingkungan pesantren yang dipimpin oleh beliau. Pembangunan dan peningkatan kualitas santri yang memiliki kepribadian muslim yang seutuhnya, hendaknya dilakukan secara terpadu dalam lingkungan pesantren melalui peran kepemimpinan kyai sebagai pelayan ( Khadim) dan pemandu (Muwajjih). Fokus kajian yang diteliti dalam skripsi ini adalah (1) Bagaimana peran kepemimpinan kyai Muhammad Ghazali Utsman sebagai pelayan (Khadim) dalam membina mental keagamaan santri di pondok pesantren Salafiyah Al- Utsmani Beddian Jambesari Darus Sholah Bondowoso? (2) Bagaimana peran kepemimpinan kyai Muhammad Ghazali Utsman sebagai Pemandu (Muwajjih) dalam membina mental keagamaan santri di pondok pesantren Salafiyah Al- Utsmani Beddian Jambesari Darus Sholah Bondowoso? Tujuan penelitian ini adalah (1) Untuk mendeskripsikan peran kepemimpinan kyai Muhammad Ghazali Utsman sebagai pelayan (Khadim) dalam membina mental keagamaan santri di pondok pesantren Salafiyah Al- Utsmani Beddian Jambesari Darus Sholah Bondowoso. (2) Untuk mendeskripsikan peran kepemimpinan kyai Muhammad Ghazali Utsman sebagai Pemandu (Muwajjih) dalam membina mental keagamaan santri di pondok pesantren Salafiyah Al-Utsmani Beddian Jambesari Darus Sholah Bondowoso. Penelitian ini menggunakan pendekatan Kualitatif dengan Jenis penelitian deskriptif, sedangkan metode pengumpulan data; observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisi data mengunakan deskriptif kualitatif dengan model interaktif miles huberman melalui langkah-langkah; reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Adapun keabsahan data yang digunakan adalah triangulasi sumber, tehnik, dan waktu. Penelitian ini memperoleh kesimpulan (1) Peran kepemimpinan Kyai Muhammad Ghazali Utsman sebagai pelayan (Khadim) dalam membina mental keagamaan santri. Yaitu Sebagai pelayan (Khadim), dengan membentuk struktur kepengurusan. Membantu kesulitan belajar santri, di berikan melalui tiga cara, yaitu: diadakan bimbingan khusus, diadakan program khusus, dan diadakan pendampingan ketika jam belajar. Memenuhi kebutuhan santri, menyediakan beberapa koperasi.(2)Peran kepemimpinan Kyai Muhammad Ghazali Utsman sebagai Pemandu (Muwajjih) dalam membina mental keagamaan santri . yaitu: sebagai Pemandu (Muwajjih), memberi arahan dan bimbingan, melalui pengajian kitab setiap pagi dan ceramah pada malam selasa dan jum’at. Selain itu, dalam memberikan pelatihan kepada santri yaitu diberikan oleh lembaga pendidikan dan pengurus.

Actions (login required)

View Item