Hidayati, Nur Hafidah (2020) Bank ASI dan Implikasinya Terhadap Hubungan Kemahraman Perspektif Yusuf Qardhawi. Undergraduate thesis, IAIN Jember.
Text
Nur Hafidah Hidayati_S20161052.pdf - Submitted Version Download (4MB) |
Abstract
Air susu ibu atau yang lebih dikenal dengan ASI merupakan makan dan minuman yang terbaik bagi bayi karena ASI mengandung banyak sekali zat gizi yang mana zat gizi tersebut tidak terkandung dalam susu formula. Dilihat dari begitu besar manfaat ASI bagi bayi menyebabkan para ibu-ibu berupaya agar bayi nya bisa mengkonsumsi ASI, namun tidak semua para ibu bisa memberikan asupan ASI bagi bayinya, seiring berkembangnya zaman munculah sebuah lembaga Bank ASI, Bank ASI merupakan suatu tempat yang berupaya mengumpulkan ASI dari para ibu-ibu pendonor yang kemudian akan disalurkan kepada para bayi-bayi yang membutuhkan. Namun dengan adanya Bank ASI tersebut terdapat permasalahan mengenai status kemahraman antara ibu dan juga bayi sesusuannya tersebut. Sehingga dalam hal ini para ulama-ulama kontemporer untuk berijtihad dan mengakjinya, salah satunya Yusuf Qardhawi. Dalam skrispsi ini penulis mengkaji permasalah tersebut menurut pendapat Yusuf Qardhawi. Rumusan masalah yang diteliti dalam skrispi ini adalah: 1) Bagaimana fenomena tentang Bank ASI ?. 2) Bagaimana pandangan Yusuf Qardhawi tentang Bank ASI?. 3) Bagaimana hubungan kemahraman karena sepersusuan dari Bank ASI menurut Yusuf Qardhawi?. Tujuan penelitian ini adalah: 1) Membahas secara sistematis latar belakang berdirinya Bank ASI dan mekanisme operasionalnya. 2) Untuk membahas pandangan Yusuf Qardhawi tentang Bank ASI. 3) Membahas secara sistematis hubungan kemahraman karena sepersusuan dari Bank ASImenurut Yusuf Qardhawi. Untuk menjawab permasalahan tersebut, penulis menggunakan metode penelitian. Adapun metode penelitian yang digunakan yaitu menggunakan pendekatan kualitatif yang sifatnya deskriptif-analitis, dalam penelitian ini, penulis berusaha memaparkan pandangan Yusuf Qardhawi terkait Bank ASI. Sedangkan jenis penelitian ini yaitu penelitian kepustakaan (librari research) yang menghimpun data dari berbagai sumber-sumber tertulis, buku-buku, artikel dan lain-lain yang ada kaitannya dengan permasalahan yang dibahas. Penelitian ini memperoleh kesimpulan 1) Bank ASI sempat mengalami penurunan drasti pada awal tahun 1980, namun pada tahun 1990 Bank ASI kembali mengalami kemajuan karena sudah terdapat cara penampisan (screening) sehingga keamanan ASI lebih terjaga. 2) Yusuf Qardhawi membolehkan Bank ASI dikarenakan tujuan dari Bank ASI baik dan mulia yang membantu para ibuibu dan juga bagi para bayi yang lemah. 3) mengkonsumsi ASI dari Bank ASI tidak menjadikannya hubungan nasab sebab menurut yusuf Qardhawi syarat menjadikannya hubungan nasab karena sesusuan itu harus menyusu langsung pada puting si ibu yang menyususinya.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Divisions: | Fakultas Syariah > Ahwal As-Syakhsyiyyah |
Depositing User: | Mr abdul mangang |
Date Deposited: | 25 Oct 2022 02:38 |
Last Modified: | 25 Oct 2022 02:38 |
URI: | http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/13954 |
Actions (login required)
View Item |