Implementasi Manajemen Risiko Pembiayaan dan Restrukturisasi Pembiayaan Mikro Bermasalah di PT Bank Syariah Indonesia Tbk, Kantor Cabang Pembantu Banyuwangi Rogojampi 2

Rahmadiyanti, Vira (2022) Implementasi Manajemen Risiko Pembiayaan dan Restrukturisasi Pembiayaan Mikro Bermasalah di PT Bank Syariah Indonesia Tbk, Kantor Cabang Pembantu Banyuwangi Rogojampi 2. Undergraduate thesis, UIN KH Achmad Siddiq Jember.

Text Vira Rahmadiyanti_E20181019.pdf Download (1MB)

Abstract

Pembiayaan merupakan salah satu aktivitas yang dijalankan oleh bank syariah, dalam pemberian pembiayaan tidak jarang pula terjadi adanya pembiayaan bermasalah. Pembiayaan bermasalah terjadi akibat dari nasabah atau debitur tidak dapat membayarkan angsurannya sesuai dengan waktu yang telah disepakati. BSI KCP Banyuwangi Rogojampi 2 menyediakan pembiayaan mikro yang ditujukan kepada masyarakat yang mempunyai usaha dan membutuhkan tambahan modal.
Fokus yang diteliti pada skripsi ini ialah : 1. Bagaimana manajemen risiko pembiayaan di PT BSI KCP Banyuwangi Rogojampi 2? 2. Bagaimana implementasi restrukturisasi pembiayaan mikro di PT BSI KCP Banyuwangi Rogojampi 2 ? 3. Bagaimana implikasi dari restrukturisasi pembiayaan mikro dan manajemen risiko di PT BSI KCP Banyuwangi Rogojampi 2?
Tujuan dari penelitian ini antara lain: 1. Mengetahui manajemen risiko pembiayaan di PT BSI KCP Banyuwangi Rogojampi 2. 2.Mengetahui implementasi restrukturisasi pembiayaan mikro di PT BSI KCP Banyuwangi Rogojampi 2. 3. Mengetahui implikasi dari restrukturisasi pembiayaan mikro dan manajemen risiko di PT BSI KCP Banyuwangi Rogojampi 2.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Subjek penelitian ditentukan dengan teknik purposive, dimana yang menjadi informan ialah orang-orang yang mengetahui tentang topik dalam penelitian ini. Teknik pengumpulan data dengan jalan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan ialah pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan verifikasi. Keabsahan data dilakukan dengan triangulasi sumber.
Hasil dari penelitian ini antara lain: 1. Dalam proses manajemen risiko BSI KCP Banyuwangi Rogojampi 2 melakukan analisis 5C terlebih dahulu sebelum memberikan pembiayaan dan bagi nasabah yang telah mendapatkan pembiayaan akan dilakukan pemantauan secara berkala dengan pemantauan secara langsung ke tempat usaha nasabah. 2. Tahapan Restrukturisasi yang sering diterapkan oleh BSI KCP Banyuwangi Rogojampi 2 ialah penjadwalan kembali dan persyaratan kembali, dengan tambahan waktu selama 6 bulan, untuk tahapan penataan kembali belum pernah dilakukan karena hal ini dapat menyebabkan risiko yang lebih besar. 3. Dengan adanya restrukturisasi memberikan dampak positif terhadap keberlangsungan usaha nasabah serta angsuran nasabah dan pelaksanaan pemantauan berkala dapat memudahkan bank dalam mengawasi prospek usaha nasabah serta menekan risiko yang mungkin bisa dimunculkan.
Kata Kunci: Pembiayaan, Restrukturisasi, Manajemen Risiko

Actions (login required)

View Item