Gender dalam Pendidikan (Studi Kasus Segregasi Gender Pada Mata Pelajaran Biologi di MAN 1 Jember Tahun Pelajaran 2019/2020)

HARTINA, SITI (2019) Gender dalam Pendidikan (Studi Kasus Segregasi Gender Pada Mata Pelajaran Biologi di MAN 1 Jember Tahun Pelajaran 2019/2020). Undergraduate thesis, IAIN Jember.

Text SITI HARTINA_T20158017.pdf - Submitted Version Download (5MB)

Abstract

Madrasah Aliyah Negeri 1 Jember merupakan salah satu madrasah yang menerapkan segregasi gender. Penerapan segregasi gender di MAN 1 Jember dikarenakan MAN 1 Jember adalah sekolah islam yang memang seharusnya dalam agama tidak memperbolehkan laki-laki dan perempuan bercampur dalam satu tempat. Indonesia secara tegas menyatakan bahwa tidak ada perbedaan dan pembedaan antara laki-laki dan perempuan. Adanya segregasi gender dalam pembelajaran di MAN 1 Jember ini mungkin akan menciptakan kehidupan sosial yang bias gender jika sistem pembelajaran yang diterapkan serta perlakuan yang diterima berbeda antara laki-laki dan perempuan. Berdasarkan hal tersebut, penulis ingin menunjukkan bagaimana segregasi gender di MAN 1 Jember baik penerapannya dan proses pembelajaran biologi di kelas. Fokus penelitian dalam skripsi ini pertama, bagaimanakah proses penerapan segregasi gender di MAN 1 Jember? Kedua, Bagaimanakah proses penerapan segregasi gender dalam pembelajaran biologi di kelas BIC MAN 1 Jember? Tujuan Penelitian ini adalah mendeskripsikan bagaimana proses penerapan segregasi gender serta bagimana penerapan segregasi gender dalam pembelajaran biologi di kelas BIC MAN 1 Jember. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif dengan jenis penelitian lapangan (field research). Lokasi penelitian ini di Madrasah Aliyah Negeri 1 Jember Jl. Imam Bonjol No. 50 Kaliwates-Jember. Penentuan informan menggunakan teknik purposive sampling. Adapun teknik pengumpulan data yaitu dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan tekhik Miles dan Huberman yakni dengan kondensasi data, penyajian data, dan penarikan dan verifikasi kesimpulan. Sedangkan untuk keabsahan data menggunkan teknik triangulasi sumber dan teknik. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa model penerapan segregasi gender di MAN 1 Jember adalah segregasi sebagian. Proses pembelajaran di kelas BIC laki-laki dan perempuan, guru menggunakan metode dan media yang sama tanpa membeda-bedakan salah satu kelas BIC laki-laki maupun perempuan. Hal ini menunjukkan bahwa guru telah memberikan kesempatan hak dan kewajiban yang sama dalam belajar tanpa membeda-bedakan salah satu kelas diantara kelas BIC laki-laki dan BIC perempuan. Hal yang berbeda terlihat pada sikap guru ketika di kelas. Di kelas laki-laki guru lebih tegas dibandingkan di kelas perempuan, hal ini dikarenakan aktivitas belajar siswa antara kelas laki-laki dan kelas perempuan berbeda. Sedangkan untuk pencapaian hasil belajar siswa, siswa perempuan memiliki rata-rata nilai 81,32 sedangkan siswa laki-laki memiliki rata-rata nilai 80,8 dengan jumlah siswa masing-masing 25.

Actions (login required)

View Item