NURBAYANI, AIK (2019) Profil Berpikir Kritis Siswa Dalam Memecahkan Masalah Matematika Realistis Kelas VIII Di SMP Nuris Jember Berdasarkan Tingkat Kemampuan Matematika. Undergraduate thesis, IAIN Jember.
Text
AIK NURBAYANI_T20157045.pdf - Submitted Version Download (20MB) |
Abstract
Berpikir kritis merupakan sebuah proses yang terarah dan jelas yang digunakan dalam kegiatan mental seperti memecahkan masalah, mengambil keputusan, membujuk, menganalisis asumsi, dan melakukan penelitian ilmiah. Dengan mengetahui profil berpikir kritis siswa guru dapat mengetahui penyebab siswa melakukan kesalahan dalam mengerjakan soal. Informasi mengenai berpikir kritis siswa dalam pemecahan masalah dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan guru dalam menentukan rancangan pembelajaran yang sesuai. Penelitian ini bertujuan (1)Untuk mendiskripsikan profil berpikir kritis siswa dalam pemecahan masalah matematika realistis pada tingkat kemampuan rendah kelas VIII di SMP Nuris Jember. (2) Untuk mendiskripsikan profil berpikir kritis siswa dalam pemecahan masalah matematika realistis pada tingkat kemampuan sedang kelas VIII di SMP Nuris Jember. (3) Untuk mendiskripsikan profil berpikir kritis siswa dalam pemecahan masalah matematika realistik pada tingkat kemampuan tinggi kelas VIII di SMP Nuris Jember Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif Lokasi penelitian dalam hal ini bertempat di SMP Nuris Jember Jalan Pangandaran Nomor 48. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas VIII .Subjek pada penelitian ini terdiri dari 3 orang yang memiliki tingkat kemampuan matematika yaitu rendah, sedang, tinggi dengan menggunakan teknik purposive sampling. Peneliti menggunakan tiga teknik pengumpulan data diantaranya, tes,wawancara, dan dokumentasi Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh profil berpikir kritis siswa yang memliki kemampuan matematika tinggi dapat menyelesaikan masalah dengan baik dan mampu memenuhi indikator klarifikasi, assessment, strategi dan taktik, dan kesimpulan. Profil berpikir kritis siswa yang memiliki kemampuan sedang dapat menyelesaikan kemampuan matematika dengan baik tetapi hanya memenuhi indikator klarifikasi, assessment, dan kesimpulan. Profil berpikir kritis siswa yang memiliki kemampuan matematika rendah tidak dapat menyelesaikan masalah dan belum memenuhi indikator strategi dan taktik, dan kesimpulan. Kesimpulan penelitian ini adalah siswa yang memiliki kemampuan matematika tinggi mampu menguasai beberapa konsep aljabar sekaligus dalam menyelesaikan tugas dan mengerjakan dengan serius. Siswa yang memiliki kemampuan matematika sedang saat mengerjakan menguasai konsep aljabar dalam menyelesaikan tugas. Siswa yang memiliki kemampuan matematika rendah belum mampu menyelesaikan soal dengan baik hanya menguasai konsep tertentu dalam menyelesaikan. Waktu mengerjakan hanya diam tetapi diamnya itu tidak bisa menyelesaikan masalah.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Divisions: | Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Tadris Matematika |
Depositing User: | Mr abdul mangang |
Date Deposited: | 03 Nov 2022 07:15 |
Last Modified: | 03 Nov 2022 07:15 |
URI: | http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/14429 |
Actions (login required)
View Item |