Peran Organisasi Aswaja Center dalam Menangkal Paham Radikalisme di Pondok Pesantren Nurul Islam Jember.

MUHIDIN, NUR MUJAHADATUL (2019) Peran Organisasi Aswaja Center dalam Menangkal Paham Radikalisme di Pondok Pesantren Nurul Islam Jember. Undergraduate thesis, IAIN Jember.

Text NUR MUJAHADATUL MUHIDIN_T20151150.pdf - Submitted Version Download (17MB)

Abstract

Radikalisme merupakan faham atau aliran yang menginginkan sebuah perubahan dengan cara melakukan sebuah gerakan yang menurut mereka adalah perbuatan yang dapat memberikan pembaharuan untuk merealisasikan keinginan mereka dengan cara apapun. Fokus masalah yang diteliti dalam skripsi ini adalah: 1) Bagaimana peran aswaja center dalam menangkal paham radikalisme terhadap santri di pondok pesantren Nurul Islam? 2) Bagaimana peran aswaja center dalam menangkal paham radikalisme terhadap Ustadz di pondok pesantren Nurul Islam? 3) Bagaimana peran aswaja center dalam menangkal paham radikalisme terhadap Masyarakat di pondok pesantren Nurul Islam? Tujuan penelitian ini adalah: 1) Untuk mendeskripsikan organisasi aswaja center dalam menangkal paham radikalisme terhadap santri di pondok pesantren Nurul Islam .2) Untuk mendeskripsikan organisasi aswaja center dalam menangkal paham radikalisme terhadap Ustadz di pondok pesantren Nurul Islam. 3) Untuk mendeskripsikan organisasi aswaja center dalam menangkal paham radikalisme terhadap masyarakat di pondok pesantren Nurul Islam. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian Kualitatif deskriptif. Metode yang digunakan untuk mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah: Observasi, wawancara, dan dokumentasi. Penentuan informan menggunakan Purposive. Analisis data yang digunakan model Miles dan Huberman meliputi: Kondensasi data, penyajian data, penarikan kesimpulan dan verivikasi. Untuk menguji keabsahan data peneliti menggunakan triangulasi sumber dan teknik. Penelitian ini memperoleh kesimpulan 1) memberikan pembelajaran terhadap santri berupa pelajaran yang berkaitan dengan keaswajaan dan pembelajaran dilakukan di kelas. Pelajaran yang digunakan dalam kegiatan belajar mengajar ini mengguanakan buku dari karangan KH Muhyiddin Abdussomad seperti Hujjah NU dan Fiqih Tradisional. Setiap bulannya diadakan evaluasi berupa ujian lisan, tujuannya untuk mengetahui seberapa faham santri dalam memahami pelajaran Aswaja. 2) mengadakan kegiatan khusus Asatidz yang mengajar di lembaga Diniyah, yang tujuannya untuk menyalurkan dari pelajaran yang didapatkan di Aswaja Center Nuris. Kegiatannya dilaksanakan setiap dua minggu sekali dengan menggunakan buku karangan KH Muhyiddin Abdussomad dan kitab yang berkaitan dengan Aswaja lainnya. 3) memberikan pendampingan terhadap masyarakat dan mengikuti kegiatan masyarakat yang dianggap bermasalah oleh kelompok lain seperti tahlilan, sholawatan, dan lain sebagainya serta memberikan beberapa tentang pentingnya akidah Ahlussunnah wal Jama’ah.

Actions (login required)

View Item