Penerapan Metode Menghafal Al-Qur'an 30 Juz Dalam Membentuk Akhlak Santri Putri Di Asrama Haudul Wildan Sumber Gebang Bangsalsari

Dewi, Karimah Penerapan Metode Menghafal Al-Qur'an 30 Juz Dalam Membentuk Akhlak Santri Putri Di Asrama Haudul Wildan Sumber Gebang Bangsalsari. Penerapan Metode Menghafal Al-Qur'an 30 Juz Dalam Membentuk Akhlak Santri Putri Di Asrama Haudul Wildan Sumber Gebang (98). (Submitted)

Text DEWI KARIMAH-1.pdf Download (25MB)

Abstract

Dewi Karimah. 2022: Penerapan Metode Menghafal Al-Qur’an 30 Juz dalam Membentuk Akhlak Santri Putri di Asrama Haudul Wildan Sumber Gebang Bangsalsari

Kata Kunci: Penerapan Metode Menghafal, Membentuk Akhlak
Menghafal Al-Qur’an merupakan suatu perbuatan yang sangat mulia dan terpuji. Proses penghafal Al-Qur’an menggunakan metode-metode yang harus diupayakan secara sungguh-sungguh dan serius agar hafalan tersimpan dalam memori dengan baik serta tidak mudah lupa atau pudar hafalannya. Menghafal Al-Qur’an bisa membentuk akhlak, sebagai gambaran seorang penghafal Al-Qur’an harus menyetorkan hafalannya ketika berhadapan dengan ustadzah, seorang santri harus menunjukkan etika dan kesopanannya, jika hal ini terus berlangsung maka di pastikan anak tersebut mempunyai etika dan akhlak yang bagus. Di Asrama Haudul Wildan, penerapan metode menghafal Al-Qur’an mempunyai peran dalam pembentukan akhlak santri di dalam lingkungan asrama agar dapat beristiqomah dan mengaplikasikan akhlak secara baik.
Fokus yang dikaji dalam penelitian ini adalah 1) Bagaimana penerapan metode Tasmi’ Al-Qur’an 30 juz dalam membentuk akhlak santri?, 2) Bagaimana penerapan metode Takrir Al-Qur’an 30 juz dalam membentuk akhlak santri?, 3) Bagaimana penerapan metode Talaqqi Al-Qur’an 30 juz dalam membentuk akhlak santri?.
Tujuan penelitian ini adalah 1) Untuk mendeskripsikan penerapan metode Tasmi’ Al-Qur’an 30 juz dalam membentuk akhlak santri, 2) Untuk mendeskripsikan penerapan metode Takrir Al-Qur’an 30 juz dalam membentuk akhlak santri, 3) Untuk mendeskripsikan penerapan metode Talaqqi Al-Qur’an 30 juz dalam membentuk akhlak santri.
Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan jenis deskriptif. Penentuan subyek menggunakan teknik purposive. Teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data berupa kondensi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan/verifikasi. Uji keabsahan data menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi teknik.
Hasil penelitian ini adalah 1) Penerapan metode tasmi’ Al-Qur’an 30 juz dalam membentuk akhlak santri di Asrama Haudul Wildan dengan melafalkan ayat dengan jelas, menyimak hafalan, memberi kajian-kajian tentang isi Al-Qur’an, menanam sikap tolong menolong dan sopan santun. 2) Penerapan metode Takrir Al-Qur’an 30 juz dalam membentuk akhlak santri di Asrama Haudul Wildan dengan mengulang-ulang hafalan, muroja’ah, melafalkan dengan jelas, menyimak hafalan santri, selesai muroja’ah tidak lupa membaca hamdalah, menanamkan sikap sabar dan bersyukur. 3) Penerapan metode Talaqqi Al-Qur’an 30 juz dalam membentuk akhlak santri di Asrama Haudul Wildan dengan menghafalkan ayat demi ayat, menyimak hafalan santri, memberikan kajian-kajian tentang isi Al-Qur’an, selesai menyetorkan hafalan membaca hamdalan, menanamkan rasa tauhid kepada Allah, menanamkan rasa cinta kepada Rasulullah, menanmkan rasa sabar dan saling tolong menolong.

Actions (login required)

View Item