Unaisi, Ngardilatun (2022) Konsep Mubadalah (Kesalingan) Peran Suami Istri Perspektif Tokoh Agama Islam Di Jember Dalam Mewujudkan Keluarga Sakinah. Undergraduate thesis, UIN KH Achmad Siddiq Jember.
Text
Ngardilatun Unaisi_S20181113.pdf Download (3MB) |
Abstract
Ngardilatun Unaisi, 2022. Konsep Mubadalah (Kesalingan) Peran Suami Istri Perspektif Tokoh Agama Islam Di Jember Dalam Mewujudkan Keluarga Sakinah.
Kata Kunci: Mubadalah (Kesalingan), Peran Suami Istri, Tokoh Agama Islam
Konsep mubadalah (kesalingan) merupakan relasi kerjasama antara suami istri dalam menjalankan peran dalam berumah tangga. Tidak dapat dipungkiri setelah terjadi akad pernikahan seorang laki-laki dan perempuan akan mengemban hak dan kewajiban serta peran sebagai suami dan istri. Baik perempuan ataupun laki-laki memiliki kesetaraan peran dalam menjalankan tugas rumah tangga, maka sudah sebaiknya dalam menjalankan tugas tersebut harus disertai dengan rasa saling, seperti saling mengerti, saling bekerjasama, saling menyayangi. Tokoh agama islam berpengaruh dalam menyebarkan pemahaman mengenai konsep mubadalah (kesalingan) karena dalam masyarakat setempat tokoh agama lah yang biasanya menjadi rujukan terhadap masalah yang terdapat dalam sebuah keluarga.
Fokus masalah penelitian ini adalah: 1) bagaimana pandangan tokoh agama islam dijember terhadap konsep kesalingan peran suami istri dalam mewujudkan keluarga sakinah. 2) bagaimana pandangan tokoh agama islam dijember terhadap konsep kesalingan peran suami istri dalam mewujudkan keluarga sakinah perspektif Faqihudin Abdul Kodir. Sedangkan tujuan dari penelitian ini adalah: 1) mengetahui tanggapan tokoh agama islam di jember terhadap konsep kesalingan peran suami istri dalam mewujudkan keluarga sakinah. 2) mengetahui pendapat tokoh agama islam dijember mengenai konsep kesalingan dalam mewujudkan keluarga sakinah perspektif Faqihudin Abdul Kodir.
Jenis penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian empiris dengan pendekatan konseptual dan studi kasus.Yang mana konsep-konsep tersebut dianalisis berdasarkan bukti empiris. Studi kasus bertujuan menyajikan bukti empiris dalam bentuk kasus secara mendalam, serta data yang dikumpulkan berupa data kualitatif dari berbagai sumber. Teknik pengumpulan data ialah dengan wawancara, observasi dan dokumentasi. Dengan menggunakan analisis data berupa kualitatif. Serta peneliti menggunakan teknik triangulasi dalam menguji dan memastikan keabsahan data.
Penelitian ini mendapatkan kesimpulan: 1) Terdapat sebagian kecil tokoh agama yang berpendapat bahwa tugas rumah tangga adalah kewajiban istri dan harta yang dihasilkan oleh istri tetap milik istri sehingga suami tidak memiliki hak atas harta tersebut. Meskipun demikian, sebagian besar para tokoh agama islam dijember tetap menerapkan konsep mubadalah (kesalingan) seperti saling memahami peran, saling tolong menolong, saling berbuat baik, dan saling musyawarah, sebagai bentuk upaya untuk menciptakan keluarga yang sakinah. 2) Dari berbagai pendapat para tokoh agama islam mengenai konsep mubadalah (kesalingan) dalam menjalankan peran suami istri sudah sesuai dengan konsep mubadalah yang dikemukakan oleh Faqihudin Abdul Kodir, yaitu mengacu pada lima pilar penyangga rumah tangga sebagai bentuk upaya dalam mewujudkan keluarga sakinah.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | 22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2204 Religion and Religious Studies > 220403 Islamic Studies 22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2204 Religion and Religious Studies > 220405 Religion and Society |
Divisions: | Fakultas Syariah > Hukum Keluarga |
Depositing User: | Mrs Ngardilatun Unaisi |
Date Deposited: | 12 Jan 2023 00:50 |
Last Modified: | 12 Jan 2023 00:50 |
URI: | http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/17059 |
Actions (login required)
View Item |