Dzaky Ardiansyah, Moh Firdaus (2023) ANALISIS STRATEGI PENJUALAN KELOMPOK NASI BORAN SEBAGAI DESTINASI WISATA KULINER TRADISIONAL LAMONGAN. Undergraduate thesis, UIN KH Achmad Siddiq Jember.
Text
MOH FIRDAUS DZAKY A E20182071.pdf Download (1MB) |
Abstract
Kuliner merupakan salah satu komponen dari kegiatan pariwasata. Kota Lamongan merupakan salah satu kota yang menawarkan bemacam makanan khas tradisional serta memiliki daya tarik tersendiri bagi penikmat kuliner maupun wisatawan yang berkunjung. Salah satu kuliner tradisonal khas lamongan yang dari dulu hingga saat ini masih exis adalah nasi boran. Startegi penjualan nasi boran secara berkelompok ini membuat daya tarik tersendiri bagi pecinta kuliner nasi boran.
Fokus Penelitian dalam skripsi ini adalah: 1) Bagaimana strategi penjualan kelompok nasi boran sebagai destinasi wisata kuliner tradisional Lamongan? 2) Bagaimana peran pemerintah dalam melestarikan nasi boran sebagai destinasi wisata kuliner tradisional Lamongan? 3) Apa saja faktor penghambat dalam penjulan nasi boran sebagai destinasi wisata kuliner tradisional Lamongan?
Tujuan penelitian ini dalam skripsi ini adalah: 1) Mengetahui dan memahami strategi penjualan kelompok nasi boran sebagai destinasi wisata kuliner tradisional Lamongan. 2) Mengetahui dan memahami peran pemerintah dalam melestarikan nasi boran sebagai destinasi wisata kuliner tradisional Lamongan 3) Mengetahui dan memahami faktor penghambat dalam penjulan nasi boran sebagai destinasi wisata kuliner tradisional Lamongan.
Penelitian dalam skripsi ini menggunakan metode pendekatan kualitatif, serta jenis penelitian deskriptif. Lokasi penelitian dilakukan di Dinas Pariwisata dan Kebudayaan kabupaten Lamongan, desa Sumberejo, kabupaten Lamongan. Penentuan subjek penelitian menggunakan teknik purposive. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan analisis deskriptif, dan keabsahan data menggunakan triangulasi sumber.
Hasil penelitian menunjukan bahwasanya, 1) Strategi penjualan ada 4P yang dipakai yaitu: produk nasi boran, harga disepakati para pedagang dalam lingkungan yang sama, tempat penjualan ditrotoar jalan raya kota Lamongan, promosi dengan memasang benner nama penjual serta promosi dari mulut ke mulut. 2) Pemerintah Kabupaten Lamongan memenuhi 3 M yakni memelihara, memanfatkan, serta mengembangkan terkait pemelihara kuliner nasi boran dilakukan dengan cara memberikan resep secara turun temurun, terkait memanfaatkan wadah “boran” menjadi menyimpan nasi, pengembangan dari pihak disparindag mendaftarkan hak merk Nasi Boran, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan mempromosikan nasi boran melalui sosial media serta mengadakan event, Dinas Koperasi dan UMKM memasarkan bubu nasi boran dalam kemasan, pihak pemerintah desa Sumberejo memberikan nama di gapura desa. 3) Faktor pendukung dalam penjualan nasi boran yakni yaitu promosi, branding, minat berwirausaha, passion, jiwa enterpreneur dan kekuatan jaringan, Faktor penghambatnya yakni: Ketidakmampuan manajemen, kendali keuangan lemah, gagal mengembangkan perencanaan strategis, penurunan pasar, serta lokasi usaha yang buruk atau tidak strategis.
Kata Kunci: Strategi Penjualan Kelompok, Wisata Kuliner, Nasi Boran
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | 14 ECONOMICS > 1499 Other Economics > 149999 Economics not elsewhere classified |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Ekonomi Syariah |
Depositing User: | Mr Moh Firdaus Dzaky Ardiansyah |
Date Deposited: | 13 Jan 2023 01:25 |
Last Modified: | 13 Jan 2023 01:25 |
URI: | http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/17254 |
Actions (login required)
View Item |