Halimah, Nur (2022) Implementasi Pembelajaran Tradisional Di Era 4.0 Pada Pondok Pesantren Bustanul Ulum Bulugading Kecamatan Bangsalsari-Jember. Undergraduate thesis, UIN Kiai Achmad Siddiq Jember.
Text
SKRIPSI WATERMARK NURHALIMAH .pdf Download (41MB) |
Abstract
Kata Kunci: Implementasi, Pembelajaran Tradisional, Era 4.0.
Pondok pesantren memang sebuah lembaga pendidikan yang kental akan pendidikan agamanya, akan tetapi pesantren juga perlu menyeimbangkannya serta mengkonstruksi sebuah sistem pendidikan agar pembelajaran di pondok pesantren bisa mengikuti perubahan zaman saat ini yang tengah menuju era industri 4.0 dengan tidak menghilangkan ciri khas dari pesantren itu sendiri.
Fokus penelitian ini adalah: 1) bagaimana implementasi pembelajaran sorogan di era 4.0 di pondok pesantren Bustanul Ulum Bulugading Kecamatan Bangsalsari-Jember, 2) bagaimana implementasi pembelajaran bandongan di era 4.0 di pondok pesantren Bustanul Ulum Bulugading Kecamatan Bangsalsari-Jember, 3) bagaimana tantangan dan hambatan pembelajaran tradisional di pondok pesantren Bustanul Ulum Bulugading Kecamatan Bangsalsari-Jember.
Tujuan penelitian ini yaitu: 1) untuk mendeskripsikan implementasi pembelajaran sorogan di era 4.0 di pondok pesantren Bustanul Ulum Bulugading Kecamatan Bangsalsari-Jember, 2) untuk mendeskripsikan implementasi pembelajaran bandongan di era 4.0 di pondok pesantren Bustanul Ulum Bulugading Kecamatan Bangsalsari-Jember, 3) untuk mendeksripsikan tantangan dan hambatan pembelajaran tradisional di pondok pesantren Bustanul Ulum Bulugading Kecamatan Bangsalsari-Jember.
Adapun pendekatan dalam skripsi ini adalah kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif kualitatif. Lokasi penelitian di pondok pesantren Bustanul Ulum Bulugding. Metode pengambilan subyek penelitian menggunakan metode purposive sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan tiga metode yakni, wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan deskriptif kualitatif dengan model interaktif Miles, A. Michael Huberman dan Johny Saldana, kondensasi data, penyajian data, serta penarikan kesimpulan. Sedangkan keabsahan data menggunakan trianggulasi sumber dan trianggulasi Teknik.
Adapun hasil penelitian yang di dapatkan penulis, yaitu: 1) implementasi pembelajaran metode sorogan dalam membaca Al-Qur’an adalah santri membuat lingkaran berdasarkan kelompoknya bersama ustadzah. Kemudian santri mengaji satu persatu dengan di simak oleh santri lainnya, ketika santri melakukan kesalahan dalam membaca ustadzah langsung menegur serta langsung di perbaiki kesalahannya. 2) implementasi metode bandongan dalam pembelajaran kitab adalah dimana kiai berada di depan santri untuk menterjemahkan dan menjelaskan isi kitab. Sedangkan santri mencatat dan mendengarkan apa yang dijelaskan oleh kiai. Kiai selalu mengadakan tes tulis untuk mengetahui seberapa pemahaman santri terhadap materi yang telah disampaikan. Tes tulis diadakan per bab materi yang telah di pelajari. 3) tantangan dan hambatan pembelajaran tradisional di era 4.0 pada pondok pesantren Bustanul Ulum Bulugading Kecamatan Bangsalsari-Jember adalah adanya kompetisi dengan pondok pesantren yang lainnya, tenaga pengajar yang harus lebih kreatif dan lebih melek akan perubahan zaman. Kemalasan santri menjadi hambatan utama dalam proses pembelajaran.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | 22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2204 Religion and Religious Studies > 220403 Islamic Studies |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | Nur Halimah |
Date Deposited: | 13 Jan 2023 08:08 |
Last Modified: | 13 Jan 2023 08:08 |
URI: | http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/17509 |
Actions (login required)
View Item |