analisis penyelesaian sengketa pembiayaan ekonomi syari’ah dalam PUTUSAN NO. 0882/Pdt.G/2010/PA.sit. Perspektif PERMA No 14 Tahun 2016 Tentang Tata Cara Penyelesaian Ekonomi Syari’ah (di Pengadilan Agama Situbondo)

Muid, Abdul (2018) analisis penyelesaian sengketa pembiayaan ekonomi syari’ah dalam PUTUSAN NO. 0882/Pdt.G/2010/PA.sit. Perspektif PERMA No 14 Tahun 2016 Tentang Tata Cara Penyelesaian Ekonomi Syari’ah (di Pengadilan Agama Situbondo). Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

Text Abdul Muid_083132021.pdf Download (4MB)

Abstract

Sejak lahirnya Undang-undang No 3 tahun 2006,UU No. 21 tahun 2008 dan UU No. 8 Tahun 2008 yang diberlakukan Mahkama Agung untuk Pengadilan Agama yang berada dalam nauangan MA, pengadilan Agama memilki kewenangan menyelesaian perkara sengketa ekonomi syari’ah. Dari lahirnya UU tersebut. Baru beberapa Pengadilan Agama yang menangani perkara sengketa Ekonomi Syari’ah, salah satunya adalah pengadilan Agama Situbondo, diPengadilan Agama Situbondo Baru satu perkara yang ditangani, yakni sengketa pembiayaan ekonomi syariah yang dilakukan oleh PT BPR Syari’ah dan nasabah dalam pembangunan Rumah dinas PP DAM Pintu lima, kasus ini bermula dari pihak nasabah yang mana dalam perjanjian yang telah disepakati tidak dilakukan sehingga merugikan Pihak pertama dan nasabah lainnya. Berangkat dari latar belakang tersebut, peniliti merumuskan: 1) Bagaimana penyelsaian sengketa ekonomi syari’ah di pengadilan Agama Situbondo?2) Bagaimana penerapan PERMA No. 14 Tahun 2016 Tentang Tata Cara Penyelsaian Ekonomi Syari’ah di pengadilan Situbondo? Tujuan yang ingin dicapai adalah ingin mendeskripsikan tentang‘‘analisis penyelesaian sengketa pembiayaan ekonomi syari’ah dalam PUTUSAN NO. 0882/Pdt.G/2010/PA.sit. Perspektif PERMA No 14 Tahun 2016 Tentang Tata Cara Penyelesaian Ekonomi Syari’ah (di Pengadilan Agama Situbondo)’’ Kemudian metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan penelitian deskriptif, penentuan informan menggunakan purposive sumpling, tehnik pengumpulan data menggunakan observasi,wawancara dan dokumentasi dan keabsahan data menggunakan triangulasi sumber. Kesimpulan dari hasil peneliti ini adalah: 1) Penyelesaian sengketa yang di selesaiakan di Pengadilan Agama Situbondo sama dengan penyelesaian perkaraperkara yang diajukan biasanya. Pengadilan agama situbondo sesaat sebelum menyelesaiakan perkara sengketa tersebut pihak dari pengadilan pertama menganalisis dari akad yang dijadikan dasar dalam perjanjian tersebut. 2) Setalah mengidentifikasi masalah sengketa ekonomi syariah yang ajukan di pengadilan agama situbondo PERMA No. 14 tahun 2016 sangat relevan untuk dijadikan dasar/pegangan dalam penyelesaian perkara tersebut. Kata Kunci: ‘‘analisis penyelesaian sengketa pembiayaan ekonomi syari’ah dalam PUTUSAN NO. 0882/Pdt.G/2010/PA.sit. Perspektif PERMA No 14 Tahun 2016 Tentang Tata Cara Penyelesaian Ekonomi Syari’ah (di Pengadilan Agama Situbondo)’’

Actions (login required)

View Item