Analisis Perbedaan Motivasi Belajar Siswa Antara Kelas PDCI Dengan Kelas Non PDCI di MTs Negeri Srono Banyuwangi Tahun Pelajaran 2016/2017.

Anisah, Fawaidatul (2016) Analisis Perbedaan Motivasi Belajar Siswa Antara Kelas PDCI Dengan Kelas Non PDCI di MTs Negeri Srono Banyuwangi Tahun Pelajaran 2016/2017. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

Text Fawaidatul Anisah_084 123 054.pdf Download (4MB)

Abstract

Latar belakang penelitian ini adalah peningkatan kualitas pendidikan melalui inovasi yang dilakukan pemerintah sesuai dengan minat, bakat, dan kecerdasan siswa. Fenomena kemajemukan peserta didik ini seharusnya terlayani sesuai dengan kebutuhannya. Adanya sistem pengelolaan pembelajaran di Indonesia pada umumnnya masih menggunakan sistem paket. Sistem paket ini kurang aspiratif ketika menghadapi kenyataan bahwa peserta didik pada dasarnya majemuk baik kemampuan, bakat maupun minatnya. Dengan demikian untuk memenuhi pelayanan tersebut maka ditempuh dengan menyelenggarakan program Peserta Didik Cerdas Istimewa dengan model Sistem Kredit Semester. Rumusan masalah yang diteliti dalam skripsi ini adalah: 1) Apakah ada perbedaan motivasi intrinsik belajar siswa antara kelas PDCI dengan kelas non PDCI di Madrasah Tsanawiyah Negeri Srono Banyuwangi Tahun Pelajaran 2016/2017. 2) Apakah ada perbedaan motivasi intrinsik belajar siswa antara kelas PDCI dengan kelas non PDCI di Madrasah Tsanawiyah Negeri Srono Banyuwangi Tahun Pelajaran 2016/2017. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji ada atau tidaknya perbedaan motivasi belajar siswa antara kelas PDCI dengan kelas non PDCI di Madrasah Tsanawiyah Negeri Srono Banyuwangi Tahun Pelajaran 2016/2017. Penelitian ini adalah penelitian pendekatan kuantitatif. Adapun teknik pengumpulan data menggunakan observasi, angket, wawancara, dan dokumentasi. Untuk menganalisis data penelitian menggunakan rumus uji “t”. Penelitian ini memperoleh kesimpulan: 1) Ada perbedaan motivasi belajar siswa antara kelas PDCI dengan kelas non PDCI di MTs Negeri srono Banyuwangi Tahun Pelajaran 2016/2017. Hal ini berdasarkan pada perhitungan teknik t-test dimana nilai t-rasio atau t-observasi yang diperoleh 2,711 lebih besar dari nilai ttabel (tt) sebesar 0,195 dengan db 100 pada taraf signifikan 5%, dengan demikian, Ho ditolak dan Ha diterima. 2) Ada perbedaan motivasi intrinsik belajar siswa antara kelas PDCI dengan kelas non PDCI di MTsN Srono Banyuwangi tahun pelajaran 2016/2017”. Hal ini berdasarkan pada perhitungan teknik t-test dimana nilai t-rasio atau t-observasi yang diperoleh 2,260 lebih besar dari nilai t-tabel (tt) sebesar 0,195 dengan db 100 pada taraf signifikan 5%, dengan demikian, Ho ditolak dan Ha diterima. 3) Ada perbedaan motivasi ekstrinsik belajar siswa antara kelas PDCI dengan kelas non PDCI di MTsN Srono Banyuwangi tahun pelajaran 2016/2017”. Hal ini berdasarkan pada perhitungan teknik t-test dimana nilai trasio atau t-observasi yang diperoleh 1,414 lebih besar dari nilai t-tabel (tt) sebesar 0,195 dengan db 100 pada taraf signifikan 5%, dengan demikian, Ho ditolak dan Ha diterima.

Actions (login required)

View Item