Ketidakadilan Gender dalam Lembaga Pendidikan di Madrasah Aliyah Nahdlatul Arifin Sumberejo Ambulu Jember Tahun Pelajaran 2013/2014.

Amrulloh, M. Sholahuddin (2015) Ketidakadilan Gender dalam Lembaga Pendidikan di Madrasah Aliyah Nahdlatul Arifin Sumberejo Ambulu Jember Tahun Pelajaran 2013/2014. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

[img] Text
M. Sholahuddin Amrulloh_084 101 029.pdf

Download (4MB)

Abstract

Ketidakadilan gender adalah suatu hal yang kompleks yang mencakup semua aspek kehidupan, baik itu pekerjaan, pembangunan, politik, maupun pendidikan. Perbincangan masalah gender sering kali menimbulkan suasana yang “kurang nyaman” bahkan konfrontatif, baik dalam forum perempuan saja maupun forum yang melibatkan laki-laki dan perempuan. Begitu juga dengan yang terjadi di MA. Nahdlatul Arifin Sumberejo Ambulu Jember, masalah mengenai ketidakadilan gender masih menjadi hal yang kompleks dalam lembaga pendidikan tersebut. Fokus penelitian ini adalah: Bagaimana ketidakadilan gender dalam lembaga pendidikan di MA. Nahdlatul Arifin Sumberejo Ambulu Jember tahun pelajaran 2013/2014? Adapun sub fokus penelitiannya: 1) Bagaimana bentuk ketidakadilan gender dalam lembaga pendidikan di MA. Nahdlatul Arifin Sumberejo Ambulu Jember tahun pelajaran 2013/2014? 2) Bagaimana faktor penyebab ketidakadilan gender dalam lembaga pendidikan di MA. Nahdlatul Arifin Sumberejo Ambulu Jember tahun pelajaran 2013/2014? 3) Bagaimana solusi yang diterapkan untuk mengatasi ketidakadilan gender dalam lembaga pendidikan di MA. Nahdlatul Arifin Sumberejo Ambulu Jember tahun pelajaran 2013/2014? Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang berbentuk penelitian lapangan. Metode pengumpulan datanya menggunakan metode observasi, interview, dan dokumentasi. Untuk analisanya menggunakan analisa data reduction, data display, verification dan keabsahan datanya menggunakan triangulasi sumber. Hasil penelitian ini yaitu; ketidakadilan gender merupakan suatu bentuk pembedaan jenis kelamin antara laki-laki dan perempuan, serta pembatasan dari semua aspek baik sosial, pekerjaan, maupun budaya. Dan hasil dari sub fokus penelitian: 1) Adanya bentuk-bentuk ketidakadilan gender yang mencakup beberapa aspek, di antaranya marginalisasi, stereotipe, subordinasi, beban ganda. 2) Banyak sekali faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya ketidakadilan gender adanya anggapan bahwa laki-laki lebih lincah dan cepat dalam mengerjakan sesuatu dari pada seorang perempuan yang menurut kepala sekolah di anggap lamban, kurangnya sosialisasi tentang wacana gender. 3) Solusi yang ditawarkan yaitu harus ada keseimbangan antara guru laki-laki dan perempuan. Juga adanya keselektifan guru dalam memakai metode atupun strategi yang digunakannya dalam proses pembelajaran, dan adanya penguatan kelembagaan serta perlu dirubahnya peraturan dan pemberlajaran paradigma tentang gender.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: 13 EDUCATION > 1303 Specialist Studies In Education > 130308 Gender, Sexuality and Education
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Ms Diva Magang
Date Deposited: 21 Feb 2023 02:12
Last Modified: 21 Feb 2023 02:12
URI: http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/18963

Actions (login required)

View Item View Item