Bhakti, Dwi Kusuma (2017) Penerapan Good Corporate Governance (GCG) PT. Bank Syariah Mandiri Kc Situbondo. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.
Text
Dwi Kusuma Bhakti_083 133 216.pdf Download (6MB) |
Abstract
Kata kunci: Penerapan Good Corporate Governance, Self Assessment. Good Corporate Governance adalah suatu tata kelola bank yang menerapkan prinsip-prinsip transparency, accountability, responsibility, professional, fairness). Untuk mengoptimalkan penerapan Good Corporate Governance, BSM melakukan penguatan infrastruktur, restrukturisasi internal yang mengarah kepada praktik terbaik, penyesuaian dan pembaharuan sistem dan prosedur yang diperlukan untuk mendukung pelaksanaan GCG yang efektif. Penerapan GCG di BSM membaik pada tahun 2009 sampai saat ini dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Pengukuran tingkat kepatuhan BSM dalam menerapkan GCG juga menggunakan checklist (self assessment) dimana hasil penilaiannya dalam bentuk index. Untuk keperluan internal, penilaian dilakukan secara semesteran dan untuk keperluan laporan kepada Bank Indonesia, penilaian dilakukan secara tahunan. Seiring dengan keluarnya Peraturan Bank Indonesia (PBI) No.11/33/PBI/2009 tentang Pelaksanaan GCG bagi Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah. Fokus penelitian adalah bagaimana penerapan Good Corporate Governance (GCG) PT. Bank Syariah Mandiri Kc Situbondo. Bagaimana hasil penerapan Good Corporate Governance (GCG) di PT. Bank Syariah Mandiri dengan menggunakan kertas kerja self assessment. Tujuan penelitian adalah Untuk mengetahui Penerapan Good Corporate Governance (GCG) PT. Bank Syariah Mandiri Kc Situbondo. Untuk mengetahui hasil penerapan Good Corporate Governance (GCG) di PT. Bank Syariah Mandiri dengan menggunakan kertas kerja self assessment. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Lokasi penelitian adalah PT.Bank Syariah Mandiri Kc Situbondo, Jalan Pemuda No. 187 Situbondo. Pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara, dokumentasi yang diolah dan diperiksa dengan menggunakan triangulasi sumber untuk pengecekan keabsahan data. Teknik analisis data adalah analisis deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa (1) Penerapan praktek GCG pada PT. Bank Syariah Mandiri Kc Situbondo telah menegakkan prinsip-prinsip GCG sesuai peraturan Bank Indonesia No. 11/33/PBI/2009, yang ditunjukkan untuk meningkatkan nilai kinerja korporasi serta citra korporasi melalui 5 pilar utama yaitu Transparancy, Accountability, Responsibility, Independency, dan Fairness. Dengan penerapan GCG di PT. Bank Syariah Mandiri Kc Situbondo itu merupakan wujud pertanggungjawaban BSM kepada masyarakat bahwa BSM dikelola dengan baik, profesional dan hati-hati dengan tetap berupaya meningkatkan nilai pemegang saham tanpa mengabaikan kepentingan stakeholders; (2) Hasil Self Assessment dari penerapan GCG di PT. Bank Syariah Mandiri mendapatkan predikat “Baik”, yang artinya secara keseluruhan penerapan GCG di PT. Bank Syariah mandiri telah dilakukan dengan baik. Tetapi harus tetap ada beberapa indikator yang harus diperbaiki agar lebih baik lagi meski sudah berpredikat baik karena ini berkaitan dengan kepercayaan stakeholders dan kelayakan sebuah perusahaan.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | 15 COMMERCE, MANAGEMENT, TOURISM AND SERVICES > 1502 Banking, Finance and Investment > 150299 Banking, Finance and Investment not elsewhere classified |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Perbankan Syari'ah |
Depositing User: | Ms Diva Magang |
Date Deposited: | 03 Mar 2023 10:05 |
Last Modified: | 03 Mar 2023 10:05 |
URI: | http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/19516 |
Actions (login required)
View Item |