Safinah, Nurus (2017) Strategi Penyelesaian Pembiayaan Bermasalah Di BMT UGT Sidogiri Kantor Cabang Balung. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.
Text
Nurus Safinah_083 133 003.pdf Download (6MB) |
Abstract
BMT merupakan kependekan dari Baitul Maal wa Tamwil atau dapat juga ditulis dengan baitul maal wat tamwil. Secara harfiah/lughowi baitul maal berarti rumah dana dan baitul tamwil berarti rumah usaha. Baitul Maal dikembangkan berdasarkan sejarah perkembangannya, yakni dari masa nabi sampai abad pertengahan perkembangan islam. Perkembangan BMT UGT Sidogiri Kantor Cabang Balung cukup baik, tetapi dari perkembangan itu juga tidakterlepas dengan masalah yang dihadapi. Antara lain adalah perputaran modalyang belum tentu kembali 100 % untuk BMT. Salah satu masalah yang sering dihadapi adalah pembiayaan bermasalah. Lambatnya angsuran yang diterimaoleh BMT menjadi alasan yang klasik bagi BMT. Persoalan ini sudah menjadihal yang umum tiap terjadi akad-akad pembiayaan walaupun tidak semuapeminjam selalu bermasalah. Fokus penelitian adalah : 1) bagaimana Strategi Penyelesaian Pembiayaan Bermasalah Di BMT UGT Sidogiri Kantor Cabang Balung, 2) faktor-faktor apa sajakah yang menyebabkan pembiayaan bermasalah di BMT UGT Sidogiri Kantor Cabang Balung , 3) bagaimana tehnik penyelesaian pembiayaan bermasalah di BMT UGT Sidogiri Kantor Cabang Balung .Tujuan umum dari penelitian ini adalah 1) Untuk mendeskripsikan bagaimana Strategi Penyelesaian Pembiayaan Bermasalah di BMT UGT Sidogiri Kantor Cabang Balung 2) untuk mengidentifikasi faktor-faktor apa sajakah yang menyebabkan pembiayaan bermasalah di BMT UGT Sidogiri Kantor Cabang Balung serta 3) untuk mengetahui Bagaimana tehnik penyelesaian pembiayaan bermasalah di BMT UGT Sidogiri Kantor Cabang Balung. Jenis penelitian ini menggunakan pendekatankualitatif deskriptif, penentuan informan menggunakan metode purposive,teknik pengumpulan data menggunakan interview, observasi, dokumenter, dan teknik analisa data yang digunakan adalah deskriptif serta validitas data menggunakan triangulasi sumber. Dari hasil penelitianyang didapat dari teori dan masalah dilapangan, maka dapat disimpulkan bahwa: pihak BMT UGT Sidogiri Kantor Cabang Balung melakukan strategi penyelesaian dengan cara pemberitahuan melalui via telepon kepada anggota yang telat melakukan angsuran, solusi selanjutnya pihak BMT melakukan Penagihan langsung kepada anggota yang telat melakukan angsuran dengan cara pendekatan dengan religi, selanjutnya Penagihan oleh Kepala Bagian Legal dan Remidial, Selanjutnya jika memang anggota tidak memiliki itikad baik makan pihak BMT akan melakukan langkah terkahir yaitu Sita jaminan lewat pengadilan agama. Faktor- faktor penyebab terjadinya pembiayaan bermasalah ) Faktor Intern : 1) BMT UGT Sidogiri belum mempunyai daftar SID (Sistem Informasi Debitur) dari Bank Indonesia, 2) BMT UGT Sidogiri Kantor Cabang Balung belum mempunyai list anggota yang selama ini pembiayaannya telah dinyatakan sebagai pembiayaan bermasalah, 3) adanya kepentingan pribadi dari karyawan itu sendiri. b) Faktor Ekstern : 1) kegagalan usaha debitur 2) faktor ekonomi 3) kurangnya kejujuran dari nasabah 4) musibah bencana alam yang menimpa anggota. Tehnik penyelesaian pembiayaan bermsalah menggunakan pendekatan religi dan asas kemanusiaan yang di dalamnya di lakukan negoisasi. Kata Kunci: Strategi, Penyelesaian, Pembiayaan Bermasalah
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | 15 COMMERCE, MANAGEMENT, TOURISM AND SERVICES > 1502 Banking, Finance and Investment > 150299 Banking, Finance and Investment not elsewhere classified |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Perbankan Syari'ah |
Depositing User: | Ms Diva Magang |
Date Deposited: | 06 Mar 2023 09:43 |
Last Modified: | 06 Mar 2023 09:43 |
URI: | http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/19582 |
Actions (login required)
View Item |