Strategi Pembelajaran Kitab Kuning Melalui Ekstrakurikuler SMP Al-karim Wonojati Kecamatan Jenggawah Kabupaten Jember Tahun Pelajaran 2017/2018.

Novienda, Ulfa Dina (2019) Strategi Pembelajaran Kitab Kuning Melalui Ekstrakurikuler SMP Al-karim Wonojati Kecamatan Jenggawah Kabupaten Jember Tahun Pelajaran 2017/2018. Masters thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

Text Ulfa Dina Novienda_0849316022.pdf Download (6MB)

Abstract

Kata Kunci: Strategi Pembelajaran Kitab Kuning, Ekstrakurikuler Pembelajaran dilembaga pendidikan, guru dituntut menguasai semua aspek pengelolaan pembelajaran, meliputi: perencanaan, pelaksanaan, evaluasi. Strategi pembelajaran kitab kuning yang lazim digunakan dari dulu hingga sekarang masih didominasi metode sorogan, bandongan dan halaqoh. Materi kitab kuning yang disampaikan oleh guru, masih kurang menyentuh pada ranah kognitif, efektif, psikomotorik. Meskipun SMP Al-karim Wonojati Jenggawah merupakan lembaga pendidikan umum. Fokus penelitian ini tentang:(1) Bagaimana perencanaan pembelajaran kitab kuning melalui ekstrakurikuler SMP Al-karim wonojati kecamatan jenggawah (2) Bagaimana pelaksanaan pembelajaran kitab kuning melalui ekstrakurikuler SMP Al-karim wonojati kecamatan jenggawah (3)Bagaimana evaluasi pembelajaran kitab kuning melalui ekstrakurikuler SMP Al-karim wonojati kecamatan jenggawah. Tujuan penelitian ini untuk:(1) Mendiskripsikan perencanaan pembelajaran kitab kuning melalui ekstrakurikuler SMP Al-karim wonojati kecamatan jenggawah: (2)Mendiskripsikan pelaksanaan pembelajaran kitab kuning melalui ekstrakurikuler SMP Al-karim wonojati kecamatan jenggawah:(3) Mendiskripsikan evaluasi pembelajaran kitab kuning melalui ekstrakurikuler SMP Al-karim wonojati kecamatan jenggawah, teori yang digunakan menggunakan pendekatan model intraktif Kennet D.Moore effective instructionaln strategies. Pendekatan penelitian ini menggunakan kualitatif deskriptif dengan jenis penelitian studi kasus. Penentuan subjek menggunakan Purposive. Teknik pengumpulan data melalui observasi (pengamatan) , interview (wawancara) dan dokumentasi. Peneliti menganalisis data menggunakan model interaktif Milles dan Huberman dengan langkah-langkah: pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi, lalu uji keabsahan data menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Hasil analisis strategi pembelajaran kitab kuning melalui ekstrakurikuler SMP Al-karim wonojati kecamatan jenggawah kabupaten jember. Perencanaan berupa strategi merumuskan tujuan pembelajaran, menetapkan materi kitab kuning, perencanaan metode, disusun secara sistematis dikembangkan seluruh guru dan pembina ekstrakurikuler diserahkan kepala sekolah sebagai periksa dari setiap materi pembelajaran maksimal setiap semester. Penentuan KI (kompetensi inti) dan KD (kompetensi dasar) ditetapkan standart penjabaran silabus, yang diaktualkan berupa (RPP) sebagai komponen kurikulum tingkat satuan pendididkan yang disebut KTSP, metode dan strategi pembelajaran kitab kuning, media dan bahan ajar sebagai penunjang pembelajaran sesuai relevasi materi pembelajaran kitab kuning.Strategi pelaksanaan pembelajaran kitab kuning melalui ekstrakurikuler yang terangkum, setelah jamaah sholat duhur bersama selama enam hari dan setelah pembelajaran umum selesai, dimulai pukul 13.00-15.00 WIB, melalui pelaksanaan pembelajaran dengan guru atau pembina ekstrakurikuler memeberi salam, berdo‟a bersama-sama, membaca nadhoman/tasyrifan, mengabsen siswa, membuka pelajaran dengan guru memulai membacakan tawasul/khususon kepada Nabi Muhammad SAW, seluruh pengarang kitab kuning, ulama, kiyai atau leluhur, menyiapkan materi kitab kuning sesuai jadwal dan tingkatan kelas, penerapan metode, penggunaan media/bahan ajar, merefleksi materi dan menutup pelajaran berdo‟a dan diakhiri dengan salam. Strategi evaluasi pembelajaran kitab kuning melalui ekstrakurikuler,berupa penilaian sikap mengetahui proses yang terjadi berupa input dan output pembelajaran sebagai (instrumen observasi) mengamati prilaku siswa didalam kelas atau diluar kelas.Penilaian pengetahuan berupa tes lisan (hafalan) tes tertulis berupa soal-soal UTS dan UAS. Dan penilaian ketrampilan dilakukan saat proses berjalannya materi pembelajaran kitab kuning dan penugasan berupa hafalan, tugas tertulis dan praktek (instrumen untuk kerja mandiri siswa)

Actions (login required)

View Item