SEWA JASA PENGEBORAN SUMUR DENGAN SISTEM BORONGAN DI DESA SUMBER PAKEM KECAMATAN MAESAN KABUPATEN BONDOWOSO PERSPEKTIF FIQIH SYAFI’IYAH

CHAIRIL ANWAR, 083122051 (2016) SEWA JASA PENGEBORAN SUMUR DENGAN SISTEM BORONGAN DI DESA SUMBER PAKEM KECAMATAN MAESAN KABUPATEN BONDOWOSO PERSPEKTIF FIQIH SYAFI’IYAH. ["eprint_fieldopt_thesis_type_Undergraduate" not defined] thesis, IAIN JEMBER.

Preview	Text 1. HALAMAN JUDUL.pdf Download (171kB) | Preview
Preview	Text 7.ABSTRAK.pdf Download (508kB) | Preview
Preview	Text 8.DAFTAR ISI.pdf Download (452kB) | Preview
Preview	Text 9.BAB I.pdf Download (669kB) | Preview
Preview	Text 10.BAB II.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text 11.BAB III.pdf Download (497kB) | Preview
Preview	Text 12.BAB IV.pdf Download (692kB) | Preview
Preview	Text 13.BAB V.pdf Download (487kB) | Preview
Preview	Text 14.DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (538kB) | Preview

Abstract

Chairil Anwar, 2016 : Sewa Jasa Pengeboran Sumur Dengan Sistem
Borongan di Desa Sumber Pakem Kecamatan Maesan Kabupaten Bondowoso
Perspektif Fiqih Syafi’iyah.
Sewa jasa pengeboran sumur dengan sistem borongan adalah perjanjian
sewa menyewa dalam bentuk jasa dan menggunakan sistem borongan untuk
menyelesaikan suatu pekerjaan dalam jangka waktu tertentu, di mana pihak
pemilik jasa memberikan jasanya untuk mencarikan sumber mata air dengan
menggunakan sebuah alat bor yang diputar dengan menggunakan tenaga mesin
dalam kedalaman tertentu, sehingga akan bertemu dengan sumber air tanah
yang melimpah dan pihak penyewa jasa memberikan upah.
Fokus penelitian yang diteliti dalam skripsi ini adalah : 1) Bagaimana
praktek sewa jasa pengeboran sumur dengan sistem borongan di Desa Sumber
Pakem Kecamatan Maesan Kabupaten Bondowoso? 2) Bagaimana perspektif
fiqih Syafi’iyah terhadap praktek sewa jasa pengeboran sumur dengan sistem
borongan di Desa Sumber Pakem Kecamatan Maesan Kabupaten Bondowoso?
Tujuan penelitian ini adalah : 1) Mendeskripsikan praktek sewa jasa
pengeboran sumur dengan sistem borongan di Desa Sumber Pakem Kecamatan
Maesan Kabupaten Bondowoso. 2) Mendeskripsikan perspektif fiqih
Syafi’iyah terhadap praktek sewa jasa pengeboran sumur dengan sistem
borongan di Desa Sumber Pakem Kecamatan Maesan Kabupaten Bondowoso.
Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) karena data
penelitian ini diperoleh dari masyarakat melalui proses observasi, wawancara
dan dokumentasi. Sumber data dalam penelitian ini ada dua yaitu sumber data
primer dan sumber data sekunder. Setelah data-data terkumpul selanjutnya
dianalisis dengan menggunakan data deskriptif analisis dengan menggunakan
pola pikir induktif.
Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa mekanisme sewa jasa
pengeboran sumur dengan sistem borongan di Desa Sumber Pakem Kecamatan
Maesan Kabupaten Bondowoso adalah : 1) Pihak penyewa jasa membuat
kesepakatan dengan pihak pemberi jasa akan letak posisi pengeboran sumur,
penentuan biaya sewa jasa, penentuan pembayaran biaya sewa jasa dan
penentuan waktu berakhirnya sewa jasa. Setelah kesepakatan dibuat, maka
pihak pemberi jasa akan menaksir biaya pengeboran sumur yang harus dibayar
oleh pihak penyewa jasa. 2) Dilihat dari segi kebolehan akad ijarah perspektif
fiqih Syafi’iyah, maka sewa jasa pengeboran sumur dengan sistem borongan di
Desa Sumber Pakem Kecamatan Maesan Kabupaten Bondowoso dibolehkan
karena sudah sesuai dengan anjuran yang terdapat dalam al-Qur’an dan hadits.
Sewa jasa juga dianggap sah karena telah memenuhi rukun dan syarat sah akad
ijarah perspektif fiqih Syafi’iyah, hal ini dapat dilihat dari adanya dua orang
yang melakukan akad sudah baligh dan berakal; adanya sighat ijab dan qabul;
manfaat barang yang disewakan bernilai dan memberikan manfaat yang jelas
serta adanya upah yang jelas dan diketahui oleh kedua belah pihak serta dapat
diserahterimakan

Actions (login required)

View Item