Analisis Pengaruh Manajemen Gap Terhadap Laba Operasional Pada PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk (Periode 2011-2017).

Nabilah, Riska Qarinatun (2018) Analisis Pengaruh Manajemen Gap Terhadap Laba Operasional Pada PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk (Periode 2011-2017). Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

Text RISKA QARINATUN NABILAH_083133209.pdf Download (5MB)

Abstract

Manajemen gap adalah perbedaan atau selisih antara asset yang sensitif terhadap suku bunga (Rate Sensitive Assets/RSA) dengan liability yang sensitif terhadap suku bunga (Rate Sensitive Liabilities/RSL). Gap tersebut mengidentifikasikan bagaimana kemampuan manajemen bank dalam mengelola dan mengendalikan kesenjangan antara asset dan liabilities yang sensitif terhadap tingkat bagi hasil. Hal tersebut dapat diperkirakan bahwa perubahan tingkat bagi hasil yang meningkat akan menyebabkan meningkatnya keuntungan bank. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: Adakah pengaruh manajemen gap terhadap laba operasional pada PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk (Periode 2011-2017) dan seberapa besar pengaruh manajemen gap terhadap laba operasional pada PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk (Periode 2011-2017). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui adanya pengaruh manajemen gap terhadap laba operasional pada PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk (Periode 2011- 2017) dan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh manajemen gap terhadap laba operasional pada PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk (Periode 2011-2017). Data yang digunakan penelitian ini diperoleh dari laporan keuangan triwulan PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk. dengan tahun penelitian 2011-2017. Peneliti menggunakan metode pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian time series. Adapun teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini ialah regresi linier sederhana, yaitu untuk mengetahui pengaruh variabel bebas terhadap suatu variabel terikat. Dalam analisis regresi linier ada dua hal yang harus diperhatikan, yaitu: Koefisien Determinasi (R2 ) dan Uji t. Namun sebelum melakukan analisis regresi, terlebih dahulu data harus memenuhi Uji Asumsi Klasik. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa berdasarkan uji t (parsial) dapat dilihat dari hasil perhitungan diketahui bahwa nilai signifikansi yang dihasilkan variabel X (manajemen gap) sebesar 0,002. Manajemen gap berpengaruh signifikan terhadap laba operasional PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk. Berdasarkan uji koefisien determinasi, nilai Adjusted R Square adalah 0,287. Hal ini berarti bahwa jumlah laba operasional dapat dijelaskan oleh jumlah manajemen gap sebesar 28,7%. Sedangkan sisanya sebesar 71,3% djelaskan oleh variabel lain yang tidak dijelaskan dalam penelitian ini. Kata Kunci : Manajemen Gap, Laba Operasional.

Actions (login required)

View Item