Dampak Pelonggaran Kebijakan Financing To Value (FTV) 2016 Terhadap Pembiayaan Griya BSM (Studi di Bank Syariah Mandiri (BSM) Kantor Area Jember).

Mutma'innah, Siti (2018) Dampak Pelonggaran Kebijakan Financing To Value (FTV) 2016 Terhadap Pembiayaan Griya BSM (Studi di Bank Syariah Mandiri (BSM) Kantor Area Jember). Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

[img] Text
Siti Mutma’innah_083143125.pdf

Download (5MB)

Abstract

Bercermin pada kebijakan PBI No. 17/10/PBI/2015 yang telah mampu menahan penurunan kredit atau pembiayaan pemilikan rumah yang diberikan bank, namun belum cukup kuat untuk meningkatkan pertumbuhan kredit atau pembiayaan. Salah satu strategi Bank Indonesia yaitu melalui kebijakan pelonggaran PBI No.18/16/PBI/2016 tentang rasio Loan To Value untuk kredit properti, rasio Financing To Value untuk pembiayaan properti dan uang muka untuk kredit atau pembiayaan kendaraan bermotor. Rasio Financing To Value merupakan angka rasio antara nilai kredit yang dapat diberikan oleh bank terhadap nilai agunan pada saat awal pemberian pembiayaan. Berdasarkan latar belakang diatas, terdapat tiga rumusan masalah antara lain: 1) Bagaimana cara Bank Syariah Mandiri melaksanakan kebijakan pelonggaran Financing To Value (FTV) 2016 pada penyaluran Pembiayaan Griya BSM? 2) Bagaimana dampak dari pelonggaran kebijakan Financing To Value (FTV) dalam penyaluran Pembiayaan Griya BSM? 3) Bagaimana tingkat risiko pembiayaan/NPF dan risiko strategik sejak diberlakukannya pelonggaran kebijakan FTV 2016 terhadap pembiayaan Griya BSM? Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah: 1) Untuk mengetahui cara Bank Syariah Mandiri dalam melaksanakan kebijakan pelonggaran Financing To Value (FTV) 2016 pada penyaluran Pembiayaan Griya BSM. 2) Untuk mengetahui dampak dari pelonggaran kebijakan Financing To Value (FTV) dalam penyaluran Pembiayaan Griya BSM. 3) Untuk mengetahui tingkat risiko pembiayaan/NPF dan risiko strategik sejak diberlakukannya pelonggaran kebijakan FTV 2016 terhadap pembiayaan Griya BSM. Metodologi penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian kualitatif deskriptif. Metode pengumpulan data menggunakan observasi, interview, dan dokumentasi. Teknik keabsahan data menggunakan triangulasi sumber. Adapun hasil penelitian yang didapatkan bahwa: 1) Surat Edaran FTV maksimum pembiayaan properti BSM Kantor Area Jember telah sesuai dengan PBI No. 18/16/PBI/2016. 2) Pelonggaran kebijakan FTV 2016 mampu meningkatkan jumlah debitur pembiayaan Griya BSM sebesar 710% di tahun 2016. 3) Risiko pembiayaan/NPF di BSM turun menjadi 1,5% dari 5,9% di tahun 2015 dan belum pernah mengalami risiko strategik. Kata kunci: Financing To Value, pembiayaan Griya BSM.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: 15 COMMERCE, MANAGEMENT, TOURISM AND SERVICES > 1501 Accounting, Auditing and Accountability > 150115 Sharia Accounting
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Perbankan Syari'ah
Depositing User: Ms Retno Amelia
Date Deposited: 03 Apr 2023 07:25
Last Modified: 03 Apr 2023 07:25
URI: http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/21606

Actions (login required)

View Item View Item