Implementasi Metode Jibril Dalam Pembelajaran Al-Qur’an bagi Santri Mubtadiin di Pondok Pesantren Ilmu Al-Qur’an (PIQ) Singosari Malang

Rosi, Akhmad Nur Fahrur (2019) Implementasi Metode Jibril Dalam Pembelajaran Al-Qur’an bagi Santri Mubtadiin di Pondok Pesantren Ilmu Al-Qur’an (PIQ) Singosari Malang. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

Text Akhmad Nur Fahrur Rosi_ 084 141 138.pdf Download (8MB)

Abstract

Al-Qur’an adalah Kalam Allah yang tiada tandingnya (mukjizat), yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW, penutup para Nabi dan Rasul dengan perantara Malaikat Jibril alaihis salam, dimulai dengan surah Al-Fatihah dan diakhiri dengan surah An-Nas, dan ditulis dalam mushaf yang disampaikan secara mutawattir, serta mempelajari merupakan suatu ibadah. Mempelajari Al-Qur’an dapat dilakukan dengan berbagai macam metode untuk mempermudah mempelajarinya. Banyak metode dalam mempelajari Al-Qur’an diantaranya: metode Iqra’ dari Yogyakarta, metode Tilawati dari Surabaya, metode Yanbu’a dari Kudus, metode Qiro’ati dari Semarang dan metode Jibril dari Singosari Malang. Fokus penelitian dalam penelitian ini adalah: 1) Bagaimana tahap tahqiq metode jibril dalam pembelajaran Al-Qur’an bagi santri mubtadiin di Pondok Pesantren Ilmu Al-Qur’an (PIQ) Singosari Malang?; 2) Bagaimana tahap tartil metode jibril dalam pembelajaran Al-Qur’an bagi santri mubtadiin di Pondok Pesantren Ilmu Al-Qur’an (PIQ) Singosari Malang?; 3) Bagaimana proses pembelajaran Al-Qur’an melalui metode Jibril bagi santri mubtadiin di Pondok Pesantren Ilmu Al-Qur’an (PIQ) Singosari Malang?; Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan tahap tahqiq, tartil dan proses pembelajaran AlQur’an melalui metode jibril. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian field research. Adapun pengumpulan datanya menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Penentuan subyek penelitiannya menggunakan teknik purposive. Analisis datanya menggunakan teknik Miles and Huberman yakni,pengumpulan data, kondensasi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Sedangkan keabsahan data menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Hasil dari penelitian ini adalah: 1) Tahap tahqiq yaitu santri dalam mempelajari Al-Qur’an itu terlebih dahulu diajari pengenalan-pengenalan huruf secara pelan dan mendasar supaya mereka bisa cepat faham mempelajarinya. 2) Tahap tartil santri dianjurkan membaca Al-Qur’an dengan berirama dan berdurasi dan berulang-ulang. 3) Proses pembelajaran meliputi langkah-langkahnya yaitu: diawali berdoa, ustadz memberikan contoh, santri menirukan bacaan, ustadz mencontohkan cara melafalkan makhorijul huruf, membaca surah bersama-sama, diakhiri berdo’a. dan penilaian dalam pembelajaran Al-Qur’an melalui metode jibril adalah penilaian yang dilakukan pada saat pembelajaran dan pada saat akhir pembelajaran.

Actions (login required)

View Item