MUHAMMAD NIKMAL ANAS ALHADI, 082122033 (2016) DIALOG NABI SULAIMAN DENGAN BURUNG HUD-HUD (Studi Terhadap Surat Al-Naml Ayat 20-28). ["eprint_fieldopt_thesis_type_Undergraduate" not defined] thesis, IAIN JEMBER.
|
Text
COVER.pdf Download (26kB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (557kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (472kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (909kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II.pdf Download (945kB) | Preview |
|
|
Text
BAB III.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
BAB IV.pdf Download (926kB) | Preview |
|
|
Text
BAB V.pdf Download (451kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (586kB) | Preview |
Abstract
Muhammad Nikmal Anas Alhadi, 2016: (Dialog Nabi Sulaiman dengan Burung
Hud-hud {Analisis Terhadap Surat al-Naml ayat 20-28}).
Dialog yang terjadi antara Nabi Sulaiman dengan Burung Hud-hud
didalamnya terkandung sebuah amarah dari Nabi Sulaiman ke Burung Hud-hud.
Bagaimana bisa seorang Nabi marah hingga sampai bersumpah hanya karena
masalah keterlambatan.
Rumusan masalah yang diteliti dalam skripsi ini adalah: 1. Bagaimana
dialog Nabi Sulaiman dengan burung Hud-hud dalam surat Al-Naml ayat 20-28?.
2. Seperti apa karakter kedua tokoh di balik dialog tersebut?
Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bagaimana dialog Nabi
Sulaiman dengan burung Hud-hud yang kemudian akan dicari karakter masingmasing
tokoh berdasarkan
dialog
yang
telah
mereka
ucapkan.
Manfaat penelitian ini adalah diharapkan menambah khazanah ilmu
pengetahuan, dan mengembangkan serta mengoreksi ilmu pengetahuan yang telah
ada.
Untuk mengidentifikasi permasalahan tersebut, penelitian ini menggunakan
kajian pustaka. Adapun tekhnik pengumpulan data menggunakan metode
dokumenter. Sumber data primer peneliti adalah Alquran beserta tafsir dan
takwilnya. Analisis data berupa analisis isi atau “content analisis”. Kemudian,
hanya dianalisis menurut isinya dari data-data yang telah dikumpulkan, baik data
primer maupun sekunder.
Penelitian ini memperoleh kesimpulan bahwa Dialog yang terjadi dalam
surat al-Naml ayat 20-28 antara burung Hud-hud dan Nabi Sulaiman ini disebutkan
sebanyak dua kali. Dialog yang pertama adalah ketika Nabi Sulaiman bertanya
tentang keberadaan burung Hud-hud. Kemudian burung Hud-hud menjawabnya
dengan mengemukakan alasannya. Dan akhirnya dialog ini diakhiri dengan
perintah Nabi Sulaiman untuk memcari kebenaran berita yang telah dibawa oleh
Hud-hud dan menyuruhnya untuk mengantarkan surat yang Nabi Sulaiman tulis.
Dari beberapa dialog diatas penulis mendapatkan bahwasannya karakter dari Nabi
Sulaiman adalah cerdik, bijaksana, hati-hati dalam mengambil sebuah keputusan
serta obyektif, perhatian ke umat dan disiplin. Sedangkan karakter dari burung
Hud-hud adalah tangkas, inisiatif, ceroboh, punya iman yang kuat, cerdas, dapat
dipercaya, kemampuan luar biasa dalam memaparkan berita, sindiran dan isyarat
yang halus, tanggung jawab, dan pemberani
Item Type: | Thesis (["eprint_fieldopt_thesis_type_Undergraduate" not defined]) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | DIALOG NABI SULAIMAN DENGAN BURUNG HUD-HUD |
Subjects: | 22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2201 Applied Ethics > 220101 Bioethics (human and animal) 22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2204 Religion and Religious Studies > 220403 Islamic Studies |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin, Adab dan Humaniora > Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir |
Depositing User: | Masrur Rizqon |
Date Deposited: | 13 Nov 2017 01:57 |
Last Modified: | 13 Nov 2017 01:57 |
URI: | http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/235 |
Actions (login required)
View Item |