Hubungan Perilaku Prososial Dengan Psychologycal Well-Being Pada Mahasiswa Organisasi Unit Kegiatan Olahraga di UIN Kiai Haji Achmad Siddiq Jember

Rohman, Nurcholis (2023) Hubungan Perilaku Prososial Dengan Psychologycal Well-Being Pada Mahasiswa Organisasi Unit Kegiatan Olahraga di UIN Kiai Haji Achmad Siddiq Jember. Undergraduate thesis, UIN Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

Text Rohman Nurcholis_D20185047.pdf Download (5MB)

Abstract

Rohman Nurcholis, 2023 : Hubungan Perilaku Prososial dengan Psychologicall
Well Being pada Mahasiswa Unit Kegiatan Olahraga di UIN K.H Achmad Siddiq Jember
Kata Kunci : Perilaku Prososial, Psychologycall Well Being,Kuantitatif
Manusia adalah mahluk sosial yang membutuhkan seseorang dalam menjalani proses-proses dalam hidupnya. Dalam bersosial manusia berinteraksi dengan individu lainya,maka diperlukan perilaku sosial yang baik agar lingkungannya menjadi positif. Masalah-masalah sosial yang dialami mahasiswa dalam berorganisasi akan mempengaruhi kesejahteraan psikologisnya (psychological well being), begitu pula dengan perilaku prososialnya.
Rumusan masalah pada penelitian ini apakah ada hubungan antara perilaku Prososial dengan Psychologycal Well-Being pada mahasiswa organisasi Unit Kegiatan Olahraga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah Perilaku Prososial berhubungan dengan Psychologycal Well-Being pada mahasiswa organisasi Unit kegiatan Olahraga di UIN Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis korelasi, populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa organisasi Unit Kegiatan Olahraga di UIN Kiai Haji Achmad Siddiq Jember angkatan 2020 dan 2021 yang berjumlah 388 mahasiswa. Teknik pengumpulan data menggunakan kuisioner
google formulir dan disebar melalui aplikasi WhatsApp.Analisis menggunakan teknik uji hipotesis korelasi person.
Berdasarkan uji hipotesis korelasi person mendapatkan nilai signifikan 0.793, jika dilihat dari nilai korelasi 0.61 - 0.80 dapat disimpulkan bahwa kedua variabel memiliki hubungan yang kuat. Dapat diketahui juga 28 responden memiliki perilaku prososial yang rendah dengan presentase 13.6%, 144 responden memiliki perilaku prososial yang sedang dengan presentase 69,9%, 34 responden memiliki perilaku prososial yang tinggi dengan presentase 16,5%. Dalam pengukuran psychologicall well being mendapatkan hasil 33 responden memiliki psychologycall well being yang rendah dengan presentase 16%, 131 responden memiliki psychologycall well being yang sedang dengan presentase 63,6%, 42 responden memiliki psychologycall well being yang tinggi dengan presentase 20,4%

Actions (login required)

View Item