Praktik Konsinyasi Dalam Budaya "Titip Gula" Berdasarkan Akad Syariah Pada Usaha Dagang Toko Azzam Desa Ngepoh Kecamatan Dringu Kabupaten Probolinggo

Septiawati, Erika (2023) Praktik Konsinyasi Dalam Budaya "Titip Gula" Berdasarkan Akad Syariah Pada Usaha Dagang Toko Azzam Desa Ngepoh Kecamatan Dringu Kabupaten Probolinggo. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

Text Erika Septiawati watermark.pdf Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK
Erika Septiawati, 2023 : Praktik Konsinyasi Dalam Budaya “Titip Gula” Berdasarkan Akad Syariah Pada Usaha Dagang Toko Azzam Desa Ngepoh Kecamatan Dringu Kabupaten Probolinggo.

Kata Kunci: Praktik Konsinyasi, Budaya “Titip Gula”, Usaha Dagang

Praktik konsinyasi merupakan sebuah sistem penjualan dengan perjanjian, di mana pemilik barang menitipkan barangnya kepada pemilik toko yang sudah dikehendakinya untuk dijualkan kembali kepada konsumen, dari hasil penjualan tersebut pemilik toko mendapatkan komisi sesuai dengan apa yang sudah disepakati antara pemilik toko dengan pemilik barang.
Fokus penelitian dalam skripsi ini adalah 1) Bagaimana penerapan praktik konsinyasi dalam budaya “titip gula” pada usaha dagang Toko Azzam Desa Ngepoh Kecamatan Dringu Kabupaten Probolinggo? 2) Bagaimana bentuk akad syariah pada penerapan praktik konsinyasi dalam budaya “titip gula” pada usaha dagang Toko Azzam Desa Ngepoh Kecamatan Dringu Kabupaten Probolinggo? 3) Bagaimana penerapan pengendalian persediaan terhadap budaya “titip gula” pada usaha dagang Toko Azzam Desa Ngepoh Kecamatan Dringu Kabupaten Probolinggo?
Tujuan dari penelitian ini adalah 1) Untuk mendeskripsikan penerapan praktik konsinyasi dalam budaya “titip gula” pada usaha dagang Toko Azzam Desa Ngepoh Kecamatan Dringu Kabupaten Probolinggo. 2) Untuk mendeskripsikan terkait akad syariah yang digunakan dalam penerapan praktik konsinyasi dalam budaya “titip gula” pada usaha dagang Toko Azzam Desa Ngepoh Kecamatan Dringu Kabupaten Probolinggo. 3) Untuk mendeskripsikan penerapan pengendalian persediaan terhadap budaya “titip gula” pada usaha dagang Toko Azzam Desa Ngepoh Kecamatan Dringu Kabupaten Probolinggo.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian lapangan (field research). Penentuan subyek penelitian ini menggunakan teknik purposive. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Dengan menggunakan analisis data dan keabsahan data menggunakan teknik perpanjangan pengamatan, meningkatkan ketekunan, dan triangulasi (teknik, waktu, dan sumber).
Hasil penelitian ini adalah 1) praktik konsinyasi terhadap budaya “titip gula” yang dilakukan oleh masyarakat Desa Ngepoh ini merupakan bentuk titipan bahan pokok gula yang dilakukan oleh salah satu masyarakat Desa Ngepoh setelah menggelar hajat dengan pemilik Toko Azzam, agar barang tersebut dijualkan kembali kepada konsumen dan dikemudian hari barang tersebut akan diambil oleh pemilik barang sesuai dengan perjanjian yang telah disepakati. 2) akad syariah yang digunakan dalam praktik ini merupakan bentuk akad wadi’ah yad dhamanah, karena pemilik toko dapat mengambil manfaat dari barang yang dititipkan. 3) pengendalian persediaan yang dilakukan oleh pemilik Toko Azzam yaitu, dengan menjualkan kembali bahan pokok gula tersebut kepada agen tempat untuk mengulak barang dagang yang ada di Toko Azzam.

Actions (login required)

View Item