Strategi Reinforcement Guru Ngaji dalam Meningkatkan Pemahaman Materi Gharib Musykilat di TPQ Miftahul Huda Desa Sumbersuko Dringu Probolinggo Tahun Pelajaran 2022/2023

Amdiana, Sofiatun (2023) Strategi Reinforcement Guru Ngaji dalam Meningkatkan Pemahaman Materi Gharib Musykilat di TPQ Miftahul Huda Desa Sumbersuko Dringu Probolinggo Tahun Pelajaran 2022/2023. Undergraduate thesis, UIN KH Achmad Siddiq Jember.

Text Sofiatun Amdiana T20191138_Skripsi Watermark.pdf Download (4MB)

Abstract

Sofiatun Amdiana, 2023: Strategi Reinforcement Guru Ngaji dalam Meningkatkan Pemahaman Materi Gharib Musykilat di TPQ Miftahul Huda Desa Sumbersuko Dringu Probolinggo Tahun Pelajaran 2022/2023.
Kata kunci: Reinforcement, Gharib Musykilat, TPQ
Materi gharib musykilat yang sering dianggap sulit oleh kalangan pelajar karena ketidaksamaan lafad dan cara membacanya serta hanya terletak di surat tertentu saja merupakan tantangan bagi seorang pendidik dalam mengajarkan materi tersebut. Oleh karena itu, perlu adanya reinforcement baik positif maupun negatif untuk meningkatkan pemahaman peserta didik mengenai materi tersebut, sehingga proses pembelajaran dapat terlaksana dengan secara optimal.
Fokus penelitian ini adalah: 1) Bagaimanakah strategi reinforcement positif guru ngaji dalam meningkatkan pemahaman materi gharib musykilat di TPQ Miftahul Huda Desa Sumbersuko Dringu Probolinggo?, 2) Bagaimanakah strategi reinforcement negatif guru ngaji dalam meningkatkan pemahaman materi gharib musykilat di TPQ Miftahul Huda Desa Sumbersuko Dringu Probolinggo?, 3) Bagaimanakah efektivitas strategi reinforcement guru ngaji dalam meningkatkan pemahaman materi gharib musykilat di TPQ Miftahul Huda Desa Sumbersuko Dringu Probolinggo?.
Penelitian ini menggunakan metode kombinasi (mixed method) dengan jenis penelitian deskriptif. Subyek penelitian menggunakan teknik purposive. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dokumentasi, dan kuisioner. Teknik analisis data yaitu kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Keabsahan data menggunakan trianggulasi sumber dan teknik.
Penelitian ini memperoleh kesimpulan: 1) Strategi reinforcement positif ialah memberikan pujian secara lisan ketika dapat menjawab pertanyaan dengan benar oleh guru yang diikuti dengan mimik wajah tersenyum dan gerak badan seperti mengangguk, bertepuk tangan, memberikan jempol, dll, pemberian hadiah bagi santri yang memenangkan perlombaan tingkat TPQ satu tahun sekali, serta penobatan santri berprestasi dan wisuda teladan, 2) Strategi reinforcement negatif adalah teguran secara lisan kepada santri yang mengobrol, bergurau, tertidur, dll ketika pembelajaran dimulai, dihukum berdiri sambil membaca kitab tajwid, belajar secara individu, serta tidak bisa mengikuti wisuda al Qur`an, 3) Strategi reinforcement efektif dalam meningkatkan pemahaman materi gharib musykilat di TPQ Miftahul Huda, karena respon peserta didik ketika diberikan penguatan positif cenderung mengulangi perbuatannya atau lebih baik lagi, dan penguatan negatif mengakibatkan tingkah laku negatif dapat dikurangi. Selain itu, hasil tes wisuda al Qur`an menunjukkan 12 santri dinyatakan lulus dan bisa mengikuti wisuda al Qur`an. Peneliti juga menemukan bahwa reinforcement negatif ternyata lebih efektif dibandingkan dengan reinforcement positif.

Actions (login required)

View Item