Hadis tantang Kepemimpinan Perempuan dalam Pemahaman Masyarakat Desa Gading Wetan, Kecamatan Gading, Kabupaten Probolinggo

Hasanah, Uswatun (2023) Hadis tantang Kepemimpinan Perempuan dalam Pemahaman Masyarakat Desa Gading Wetan, Kecamatan Gading, Kabupaten Probolinggo. Undergraduate thesis, UIN K.H Achmad Siddiq Jember.

[img] Text
Uswatun Hasanah_U20192005.pdf

Download (2MB)

Abstract

Kata Kunci : pemahaman hadis, pemimpin perempuan, Implementasi Hadis.

Kepemimpinan perempuan adalah perihal, cara, atau keadaan seorang perempuan dalam memimpin atau memegang suatu jabatan, baik dan formal maupun non formal. Masih banyak terjadi kontroversial mengenai kepemimpinan perempuan mengingat kepemimpinan perempuan adalah topik yang masih hangat untuk diperbincangkan pada zaman sekarang, termasuk di Desa Gading Wetan Kecamatan Gading Kabupaten Probolinggo yang sepanjang sejarah baru pertama kali mengangkat perempuan sebagai pemimpin.
Fokus penelitian yang diteliti dalam skripsi ini adalah : 1) Bagaimana pemahaman hadis kepemimpinan wanita menurut masyarakat Desa Gading Wetan, kecamatan Gading, Kabupaten Probolinggo? 2) Bagaimana implementasi hadis kepemimpinan perempuan tersebut dalam konteks kenegaraan menurut masyarakat desa Gading Wetan, Kecamatan Gading kabupaten Probolinggo?
Tujuan penelitian yang diteliti dalam skripsi ini adalah : 1) Untuk mengetahui pemahaman masyarakat Desa Gading Wetan Kecamatan Gading, Kabupaten Probolinggo terhadap hadis kepemimpinan perempuan. 2) Untuk mengetahui Bagaimana Implementasi Hadis kepemimpinan perempuan tersebut dalam konteks kenegaraan menurut masyarakat Desa Gading Wetan, Kecamatan Gading kabupaten Probolinggo.
Untuk mengidentifikasi permasalahan tersebut, peneliti menggunakan jenis penelitian kualitatif dan jenis pendekatan yang digunakan adalah fenomenologi historis. Adapun teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan reduksi data, Verifikasi atau penarikan kesimpulan.
Hasil temuan penelitian ini yaitu pemahaman masyarakat Desa Gading Wetan, Kecamatan Gading kabupaten Probolinggo mengenai hadis kepemimpinan perempuan dapat diklasifikasikan menjadi dua kelompok, yaitu pemahaman tekstualis dan kontekstualis. Pemahaman tekstualis memahami hadis tersebut secara harfiah sebagaimana bunyi dari hadis itu sehingga menganggap bahwa kepemimpinan perempuan tidak bisa diterima. Kelompok pertama, yakni mereka umumnya menganggap bahwa kepemimpinan Ibu Su’aida sebagai Kepala Desa di desa Gading Wetan tidak nampak keberhasilan-keberhasilannya, dan sebagian kecil lainnya memandang bahwa ibu Su’aida telah menorehkan keberhasilan, namun demikian tetap kepemimpinannya tidak dibenarkan. Sementara kelompok kontekstualis, yakni mereka yang memahami hadis tidak hanya teks hadis secara harfiah, melainkan meliputi pula konteks-konteks dari sisi historis dan sosiologisnya, sehingga berkesimpulan bahwa hadis tersebut tidak melarang kepemimpinan perempuan. Dalam kaitannya kepemimpinan ibu Su’aida kelompok ini memberikan apresiasi terhadap kepemimpinannya sebagai kepala desa yang telah meraih banyak keberhasilan, di samping masih memiliki berbagai kekurangan dalam kepemimpinnnya.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: 16 STUDIES IN HUMAN SOCIETY > 1607 Social Work > 160703 Social Program Evaluation
19 STUDIES IN CREATIVE ARTS AND WRITING > 1901 Art Theory and Criticism > 190102 Art History
Divisions: Fakultas Ushuluddin, Adab dan Humaniora > Ilmu Hadits
Depositing User: Uswatun Hasanah
Date Deposited: 10 Jul 2023 02:52
Last Modified: 10 Jul 2023 02:52
URI: http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/25667

Actions (login required)

View Item View Item