PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE ROTATING TRIO EXCHANGE (RTE) TERHADAP KEMAMPUAN KONEKSI MATEMATIS DAN SELF-EFFICACY SISWA PADA MATERI PERBANDINGAN KELAS VII DI MTs-NU LEKOK PASURUAN

Faliqil, Ishbah (2023) PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE ROTATING TRIO EXCHANGE (RTE) TERHADAP KEMAMPUAN KONEKSI MATEMATIS DAN SELF-EFFICACY SISWA PADA MATERI PERBANDINGAN KELAS VII DI MTs-NU LEKOK PASURUAN. Undergraduate thesis, UIN Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

Text SKRIPSI FALIQIL ISHBAH-T20197026.pdf Download (6MB)

Abstract

Berdasarkan hasil pra observasi melalui wawancara dengan guru mata pelajaran matematika yang dilakukan di MTs-NU Lekok Pasuruan diperoleh kenyataan bahwa kemampuan koneksi matematis siswa dan Self-Efficacy siswa kelas VII masih tergolong rendah serta pembelajaran yang dilakukan guru masih menggunakan model pembelajaran konvensional atau metode ceramah, dengan artian belum dilakukan model pembelajaran yang bervariatif.
Tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut: 1) Mendeskripsikan kemampuan koneksi matematis siswa kelas kontrol dengan kelas eksperimen setelah pembelajaran. 2) Mendeskripsikan Self-Efficacy siswa kelas kontrol dengan kelas eksperimen setelah pembelajaran. 3) Mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Rotating Trio Exchange terhadap kemampuan koneksi matematis siswa. 4) Mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Rotating Trio Exchange terhadap Self-Efficacy siswa.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian eksperimen. Bentuk penelitian yang digunakan adalah Quasi Experimental Design dengan pola Nonequivalent Group Posttest Only Design. Sampel yang digunakan adalah kelas VII A sebagai kelas eksperimen dan kelas VII B sebagai kelas kontrol. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu tes, angket, dan dokumentasi. Kemudian untuk analisis data penelitian ini menggunakan analisis statistik deskriptif dan analisis statistik untuk menguji hipotesis yang digunakan adalah analisis statistik parametrik dengan uji T dan analisis statistik non parametrik dengan uji Mann Whitney U jika uji prasyarat tidak memenuhi.
Hasil kesimpulan dari penelitian ini yaitu: 1) Kemampuan koneksi matematis pada kelas eksperimen diperoleh rata-rata sebesar 60,776. Sedangkan kelas kontrol diperoleh rata-rata sebesar 31,238. 2) Self-Efficacy pada kelas eksperimen diperoleh rata-rata sebesar 87,647. Sedangkan kelas kontrol diperoleh rata-rata sebesar 95,375. 3) Terdapat pengaruh yang signifikan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Rotating Trio Exchange terhadap kemampuan koneksi matematis siswa pada materi perbandingan kelas VII di MTS-NU Lekok Pasuruan dengan taraf signifikan sebesar 0,00 < 0,05 sehingga H0 ditolak dan Ha diterima. 4) Terdapat perbedaan yang signifikan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Rotating Trio Exchange terhadap Self-Efficacy siswa dengan taraf signifikan sebesar 0,015 < 0,050, sehingga H0 ditolak dan Ha diterima, namun tidak ada pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Rotating Trio Exchange terhadap Self-Efficacy siswa pada materi perbandingan kelas VII di MTs-NU Lekok Pasuruan karena perolehan rata-rata kelas kontrol lebih tinggi dari kelas eksperimen.

Actions (login required)

View Item