Peran Kepala Madrasah dalam Mengelola Konflik di Madrasah Aliyah Negeri Lumajang

Firdaus, Achmad Naufal (2023) Peran Kepala Madrasah dalam Mengelola Konflik di Madrasah Aliyah Negeri Lumajang. Undergraduate thesis, UIN KH Achmad Siddiq.

Text SKRIPSI Achmad Naufal Firdaus (T20193112) (1) (1).pdf Download (4MB)

Abstract

Beranjak dari permasalahan yang ada sering kali terlihat pada saat interaksi secara langsung dengan peserta didik dan guru-guru disana terhadap gambaran konflik yang ada yakni adanya perbedaan pendapat, keinginan dan prinsip yang berbeda, kurang menerima kebijakan yang ditetapkan oleh kepala madrasah, kesalahpahaman atau miss-communication. Adanya perbedaan pendapat dalam suatu rapat atau masalah merupakan hal yang biasa, namun disitulah peran pemimpin dalam mengelola bagaimana perbedaan pendapat yang ada menjadi suatu hal yang indah dan membuat keputusan yang dapat diterima oleh semua pihak.
Adapun fokus penelitian ini yaitu 1) Bagaimana kepala madrasah mengelola konflik antara guru dengan peserta didik di MAN Lumajang?, 2) Bagaimana kepala madrasah mengelola konflik antara guru dengan guru di MAN Lumajang ?, 3) Apa saja faktor penghambat dan faktor pendukung kepala madrasah dalam mengelola konflik di MAN Lumajang?.
Tujuan penelitian ini adalah 1) Untuk menganalisis tindakan kepala madrasah dalam mengelola konflik antara guru dengan peserta didik, 2) Untuk menganalisis bagaimana tindakan kepala madrasah dalam mengelola konflik antara guru dengan guru, 3) Untuk mengetahui faktor penghambat dan pendukung kepala madrasah dalam mengelola konflik yang terjadi di MAN Lumajang.
Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan Teknik Observasi, wawancara dan dokumentasi, Analisis data menggunakan analisis kualitatif dengan model Miles dan Huberman.Keabsahan data menggunakan Trianggulasi Teknik dan Sumber
Adapun hasil dari penelitian ini 1)Tindakan kepala madrasah dalam mengelola konflik antara guru dengan peserta didik yakni menggunakan beberapa tahap dalam mengelola konflik yakni mengidentifikasi konflik, langkah selanjutnya yaitu mengurangi konflik dengan cara berkoordinasi, dan yang terakhir yaitu memecahkan akar konflik. 2) Tindakan kepala madrasah dalam mengelola konflik antara guru dengan guru adalah dengan menerapkan metode pendekatan konfrontasi, metode kompromi, dan metode integrating. 3) faktor penghambat dalam pengelolaan konflik adalah dengan adanya pihak yang tidak mau bekerja sama dan menutup nutupi kronologi konflik. Adapun faktor pendukungnya ialah adanya kerja sama yang baik dari para guru dan adanya rasa kekeluargaan yang kuat.

Actions (login required)

View Item