MODEL PENGUATAN MATERI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM BERBASIS PESANTREN DI MADRASAH ALIYAH NEGERI 1 BANYUWANGI DAN MADRASAH ALIYAH NEGERI 3 SRONO BANYUWANGI

MOH, MUNDZIR (2023) MODEL PENGUATAN MATERI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM BERBASIS PESANTREN DI MADRASAH ALIYAH NEGERI 1 BANYUWANGI DAN MADRASAH ALIYAH NEGERI 3 SRONO BANYUWANGI. Doctoral thesis, UIN KHAS jember.

Text DISERTASI MODEL PENGUATAN MATERI PAI BERBASIS PESANTREN docx (1).pdf Download (9MB)

Abstract

Abstrak
Moh Mundzir, 2023, Model Penguatan Materi Pendidikan Agama Islam Berbasis
Pesantren di Madrasah Aliyah Negeri 1 Banyuwangi dan Madrasah
Aliyah Negeri 3 Srono Banyuwangi. Disertasi Program Doktor PAI
Program Pascasarjana UIN KHAS Jember.
Kata kunci: Model Penguatan Materi PAI, Berbasis Pesantren
Model penguatan materi PAI berbasis pesantren merupakan salah satu bentuk
model dalam upaya melahirkan lulusan madrasah yang bermutu dan berkarakter.
Oleh karena itu keberadaan model penguatan PAI berbasis pesantren dapat
meningkatkan daya saing madrasah, membangun popularitasnya, dan posisi
tawar madrasah sebagai madrasah unggul semakin kuat.
Berdasarkan latar belakang tersebut, fokus penelitian ini adalah 1) Bagaimana
model penguatan materi PAI berbasis kurikulum pesantren di MAN 1
Banyuwangi dan MAN 3 Srono Banyuwangi. 2) Bagaimana model penguatan
materi PAI berbasis budaya pesantren di MAN 1 Banyuwangi dan MAN 3 Srono
Banyuwangi 3) Bagaimana model Penguatan Materi PAI Berbasis Pengelolaan
Pesantren di MAN 1 Banyuwangi dan MAN 3 Srono Banyuwangi ?
Tujuan penelitian ini adalah untuk: 1) Menganalisis model Penguatan materi
PAI berbasis kurikulum pesantren di MAN 1 Banyuwangi dan MAN 3 Srono
Banyuwangi. 2) menganalisis model penguatan materi PAI berbasis budaya
pesantren di MAN 1 Banyuwangi dan MAN 3 Srono Banyuwangi. 3)
menganalisis model penguatan materi PAI berbasis pengelolaan pesantren di
MAN 1 Banyuwangi dan MAN3 Srono Banyuwangi.
Pendekatan yang di gunakan dalam penelitian ini adalah penelitian
kualitatif, dengan jenis penelitian multisitus. Subyek penelitian ditetapkan dengan
teknik Purposive.Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan
dokumentasi. Teknik analisis data mengunakan model Miles, Huberman dan
Saldana dengan data condensation (kondensasi data), data display (penyajian
data), data verification (Penarikan Kesimpulan). Adapun teknik keabsahan data
dilakukan melalui teknik trianggulasi sumber dan trianggulasi teknik.
Hasil penelitian ini bahwa : (1) model penguatan materi PAI berbasis
kurikulum Pesantren meniscayakan sinkronisasi antara materi PAI di madrasah
dengan kurikulum di pesantren. MA dan pesantren berada dalam satu sistem
pengelolaan dan dalam satu kompleks pendidikan. (2) Model penguatan materi PAI
berbasis budaya Pesantren secara substantif adalah pembentukan budaya sekolah,
yaitu nilai-nilai yang melandasi perilaku, tradisi, kebiasaan keseharian, dan
simbol-simbol yang dipraktikkan oleh semua warga sekolah. (3) Model penguatan
materi PAI berbasis pengelolaan Pesantren di MA, adalah proses melakukan
kegiatan tertentu untuk mencapai tujuan, unsur-unsurnya yang secara kultural
sejalan dan mendukung tercapainya tujuan pendidikan dengan ciri khas Islam,
didasarkan atas asumsi bahwa sistem meteri dan kulturnya dipandang cocok atau
sesuai dengan karakter MA, terutama dalam mewujudkan kekhasan Islam.

Actions (login required)

View Item