Strategi Mempertahankan Eksistensi Pesantren di Era Society 5.0 (Studi Kasus Pondok Pesantren Raudlatul Ulum Sukowono Jember)

Savina, Rina (2023) Strategi Mempertahankan Eksistensi Pesantren di Era Society 5.0 (Studi Kasus Pondok Pesantren Raudlatul Ulum Sukowono Jember). Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Aachmad Siddiq Jember.

Text Rina Savina_T20191350.pdf Download (2MB)

Abstract

ABSTRAK
Rina Savina, 2023: Strategi Mempertahankan Eksistensi Pesantren di Era Society 5.0 (Studi Kasus Pondok Pesantren Raudlatul Ulum Sukowono Jember).
Kata Kunci: Eksistensi Pesantren, Era Society 5.0
Pondok pesantren adalah suatu lembaga pendidikan yang berbasis Islam dan mengajarkan berbagai macam hal yang berbasis agama. Setiap pondok pesantren tentu memiliki sejarah dan ciri khas tersendiri dibandingkan dengan pesantren lain. Pondok Pesantren Raudlatul Ulum Sukowono Jember merupakan salah satu pesantren tertua yang ada di Kabupaten Jember yang didirikan sejak tahun 1912 oleh KH. Ahmad Syukri. Walaupun usia pesantren sudah 1 abad, namun Pondok Pesantren Raudlatul Ulum tetap mampu untuk mempertahankan eksistensi di tengah kemajuan teknologi yang semakin berkembang pesat. Era society 5.0 membawa perubahan besar dalam dunia pendidikan Indonesia, tak terkecuali pada kalangan pesantren. Pesantren harus mampu mengatasi era society 5.0 kali ini, dengan artian tidak hanya unggul dalam pendidikan agama saja, namun juga unggul dalam bidang ilmu pengetahuan teknologi dan sains.
Fokus Penelitian ini yaitu: 1) Bagaimana peran Pondok Pesantren Raudlatul Ulum dalam menghadapi tantangan pendidikan di era society 5.0? 2) Apa faktor pendukung dan penghambat dalam mempertahankan eksistensi Pondok Pesantren Raudlatul Ulum Sukowono Jember?
Tujuan penelitian ini adalah: 1) Untuk mengetahui peranan Pondok Pesantren Raudlatul Ulum dalam menghadapi tantangan dunia pendidikan di era society 5.0. 2) Untuk menemukan faktor pendukung dan penghambat dalam mempertahankan eksistensi Pondok Pesantren Raudlatul Ulum Sukowono Jember.
Untuk mencapai tujuan di atas, peneliti menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Teknik pengumpulan data: observasi, wawancara semi terstruktur dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan ialah analisis kualitatif dari Miles, Huberman dan Saldana. Sementara untuk pengecekan keabsahan data menggunakan triangulasi sumber dan teknik.
Hasilnya: 1) Peran yang dilakukan Pondok Pesantren Raudlatul Ulum dalam menghadapi tantangan dunia pendidikan di era society 5.0 adalah dengan tidak merubah kesalafan pesantren sejak awal didirikan. Saat ini pesantren telah menyediakan beberapa lembaga pendidikan formal untuk santri, dengan begitu santri tidak hanya akan mendapatkan pendidikan agama saja, namun juga mendapatkan pendidikan dalam bidang ilmu pengetahuan teknologi dan sains. 2) Faktor pendukung dalam mempertahankan eksistensi pesantren yakni adanya kinerja yang baik antar dewan pengasuh, pengurus, pengajar dan santri, menciptakan proses pembelajaran yang berkualitas bagi santri, mendapatkan dukungan penuh dari wali santri serta mempunyai lingkungan kondusif dimana masyarakat mendukung adanya letak pesantren. Sementara untuk faktor penghambat dalam mempertahankan eksistensi pesantren yakni kurangnya kerja sama antar dewan pengasuh, sarana dan prasarana yang tidak terjaga, pelanggaran yang dilakukan oleh santri serta berkurangnya minat masyarakat pada pesantren.

Actions (login required)

View Item