Telaah kualitas Sanad Hadis tentang keutamaan Khatmil Qur’an dalam kitab Fadla’il al-Qur’an karya Yasin Asymuni

RIDLO, ABDUL BASYIDH (2016) Telaah kualitas Sanad Hadis tentang keutamaan Khatmil Qur’an dalam kitab Fadla’il al-Qur’an karya Yasin Asymuni. Undergraduate thesis, IAIN JEMBER.

Text ABDUL BASYIDH_082 102 043.pdf Download (10MB)

Abstract

Al-Qur’an dan Hadis adalah sumber pokok ajaran Islam. Dalam mempelajari al-Qur’an maupun Hadits tentu mengacu pada kitab-kitab klasik sebagai penjabaran dari kedua sumber hukum itu. Para ulama dan tokoh-tokoh Islam dalam kitab-kitab karangannya begitu banyak mencantumkan ayat-ayat alQur’an dan Hadits. Akan tetapi, harus diakui bahwa terdapat perbedaan yang menonjol antara Al-Qur’an dengan Hadits. al-Qur’an keseluruhan ayatnya diriwayatkan secara mutawatir, sedangkan Hadits sebagian besarnya tidaklah mutawatir. Hadits masih menyimpan pertanyaan atas eksistensinya. tidak semua pembawa berita dalam Hadits merupakan seorang yang dapat dipercaya. maka penelitian terhadap Hadits-hadits dalam kitab-kitab klasik tersebut menjadi sangatlah urgen. Untuk menelusuri kesahihan suatu Hadits. Ditambah lagi bahwa kitab-kitab klasik tersebut telah menjadi bahan ajar di berbagai lembaga pendidikan terutama pondok pesantren. Fenomena di atas menjadi salah satu alasan penulis untuk melakukan kajian ini. Adapun Buku yang dipilih adalah Buku Penuntun Qalbu karya KH.Muhyidin Abdus Shamad dikarenakan kitab tersebut telah menjadi kajian di berbagai pondok pesantren dan Masyarakat umum. Tidak ada Bab khusus yang dipilih dalam kajian tela’ah kualitas sanad hadits dalam Buku Prnuntun Qalbu ini karna mengikutu alur pemahaman judul skripsi ini Fokus penelitian dalam hal ini adalah bagaimana Kualitas sanad Hadits dalam buku penuntun Qalbu Karya KH.Muhyidin Abdus Shamad dan bagaimana ketersambungan sanad Hadis dalam Buku Penutun Qalbu Karya KH.Muhyidin Abdus Shamad.Tujuan penelitian ini adalah untuk memperkaya khazanah keilmuan bagi peneliti juga masyarakat luas dan agar masyarakat luas dapat memilah juga memilih serta mengetahui kualitas Hadis-hadis dalam Buku Penuntun Qalbu . Adapun metode, yaitu pertama adalah metode Takhrij yang dilanjutkan dengan I’tibar al Hadis juga Jarh dan Ta’dil demi mengetahui kualitas serta persambungan sanad dari setiap perawi Hadis tersebut. Dalam Buku Penuntun Qalbu yang menjadi fokus kajian peneliti terdapat 29 Hadits dengan perawi tanpa sanad dan Peneliti hanya memfokuskan pada 8 Hadis saja. Dari penelitian yang telah dilakukan dari 8 hadits tersebut, Peneliti menemukan Kualitas Sanad-sanad Hadits dalam Buku Penuntun Qalbu bervariatif, sebagian ada yang dha’if,sebagian ada yang hasan, sebagian ada yang shahih.Namun sebagian besar dari delapan hadits yang peneliti peroleh dalam Buku Penuntun Qalbu bernilai dha’if.Kedha’ifan tersebut dikarnakan ada perawi yang dha’if serta dalam sanadnya ada yang terputus. Meskipun dari delapan hadits tersebut masuk dalam katagori hadis dla’if, akan tetapi untuk diamalkan dan diikuti petunjuknya tidak diragukan lagi karena hadits tersebut telah memenuhi syarat-syarat pengamalan hadis dla’if dan tidak bertentangan dengan al-Qur’an dan hadis-hadis sahih serta tidak mensyariatkan sesuatu yang baru.

Actions (login required)

View Item