Metode Habituasi Sebagai Model Hafalan Bil Ghaib (Living Qur’an di Pondok Pesantren Hamalatul Qur’an Jombang)

Al Husen, Afifah (2023) Metode Habituasi Sebagai Model Hafalan Bil Ghaib (Living Qur’an di Pondok Pesantren Hamalatul Qur’an Jombang). Undergraduate thesis, UIN KH Achmad Siddiq Jember.

Text Skripsi Afifah Al Husen FIX Terakhir.pdf Download (8MB)

Abstract

Kata kunci : Metode Habituasi, Model Hafalan Bil Ghaib

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji metode habituasi di Pondok Pesantren Hamalatul Qur’an, sebagaimana data yang di dapat dalam kurun waktu 6 tahun pertama, ada sekitar 300 santri yang sudah menyelesaikan hafalan Al-Qur’an 30 juz dengan rata-rata kurang dari satu tahun. Al-Qur’an merupakan kitab suci pedoman umat islam, maka sudah semestinya umat islam semangat dalam belajar, membaca, memahami dan mengamalkan isi kandungan Al-Qur’an. Al-Qur’an karim adalah kitab suci yang menjadi pedoman hidup setiap muslim. Berlainan dengan kitab-kitab suci yang lain, maka Al-Qur’an itu telah dijamin oleh Allah SWT tidak akan diubah-ubah dan tetap terpelihara keasliannya. Salah satu cara untuk menjaga kemurnian Al-Qur’an adalah dengan menghafalnya.

Fokus penelitian ini ialah: Bagaimana metode habituasi yang diterapkan sebagai model hafalan bil ghaib dan hasil dari metode habituasi yang diterapkan di Pondok Pesantren Hamalatul Qur’an Jogoroto Jombang? Tujuan penelitian ini ialah untuk mengetahui metode habituasi yang diterapkan sebagai model hafalan bil ghaib dan hasil hafalan dari metode habituasi yang diterapkan sebagai model hafalan bil ghaib di Pondok Pesantren Hamalatul Qur’an.

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan jenis penelitian lapangan (field research). Teknik pengumpulan data dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah model interaktif Miles, Huberman dan Saldana yakni kondensasi data, penyajian data, dan verifikasi serta penarikan kesimpulan. Teknik mengecek keabsahan data dalam penelitian ini ialah triangulasi teknik dan sumber.

Hasil dari penelitian ini adalah: Pertama, metode habituasi (pembiasaan) yang diterapkan di Pondok Pesantren Hamalatul Qur’an meliputi dua aspek. Pertama, pembiasaan secara lisan (dzikrul Qur’an, taqaddum Al-Qur’an, muraqabah 5 juz dan pembinaan fashahah). Kedua, pembiasaan secara pendengaran (istima’ murottal Syeikh Mahmoud Khalil Al-Hussary, mendengarkan bacaan imam ketika sholat tahajjud dan dhuha). Kedua, Faktor yang menjadi pendukung adalah semua kegiatan santri setiap hari diisi dengan Al-Qur’an, biaya pendidikan yang terjangkau, tenaga pengurus/badal profesional, lingkungan yang positif, sinergitas antar pihak pesantren dengan unsur luar pesantren, serta adanya pengurus yang fokus mengawal program.

Actions (login required)

View Item