RATIO DECIDENDI HAKIM TERHADAP ALAT BUKTI DALAM TINDAK PIDANA KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA (Studi Kasus Putusan Pengadilan Negeri Situbondo Nomor : 151/Pid.Sus/2021/PN Sit.)

Khotib, Hasbullah (2023) RATIO DECIDENDI HAKIM TERHADAP ALAT BUKTI DALAM TINDAK PIDANA KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA (Studi Kasus Putusan Pengadilan Negeri Situbondo Nomor : 151/Pid.Sus/2021/PN Sit.). Undergraduate thesis, UIN KH ACHMAD SIDDIQ JEMBER.

Text Skripsi Khotib Watermark.pdf Download (7MB)

Abstract

Khotib Hasbullah, 2023: Ratio Decidendi Hakim Terhadap Alat Bukti Dalam Tindak Pidana Kekerasan Dalam Rumah Tangga (Studi Kasus Putusan Pengadilan Negeri Situbondo Nomor : 151/Pid.Sus/2021/Pn Sit.)

Kata Kunci: Ratio Decidendi, Alat Bukti, Kekerasan Dalam Rumah Tangga.
Perkawinan bertujuan mewujudkan keluarga atau rumah tangga yang bahagia dan kekal sesuai dengan Pasal 1 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan, yang dilandasi keimanan kepada Tuhan Yang Maha Esa. Kekerasan dalam rumah tangga atau KDRT merupakan salah satu alasan dibalik peristiwa tersebut kekerasan dalam rumah tangga yang diawali dari kurangnya pengetahuan tentang hak dan tanggung jawab suami istri sehingga menimbulkan kesenjangan dalam keluarga sehingga berakibat pada munculnya egoisme dalam rumah tangga. pelaku kekerasan.
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1. Bagaimana Racio Decidendi Hakim dalam menjatuhkan pidana dalam Putusan No. 151/Pid.Sus/2021/PN Sit ? 2. Bagaiman kekuatan pembuktian alat bukti Tindak Pidana Kekerasan Dalam Rumah Tangga menjatuhkan tindak pidana dalam Putusan No. 151/Pid.Sus/2021/PN Sit ? Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana hakim menggunakan hukum pidana materiil dan faktor hukum apa saja yang menjadi pertimbangannya dalam menjatuhkan hukuman pidana terhadap pelaku tindak pidana kekerasan dalam rumah tangga terhadap pasangannya dalam nomor putusan. 151/Pid.Sus/2021/Pn.Sit.
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian pustaka dengan pendekatan yurudis normatif, digunakan untuk menjawab dua pertanyaan di atas yang bersifat deskriptif serta analitik. Penulis menggunakan informasi dari putusan Pengadilan Negeri Situbondo No. 151/Pid.Sus/2021/Pn.Sit.
Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa hakim dalam perkara nomor. 151/Pid.Sus/2021/Pn.Sit menerapkan hukum pidana materil pada perbuatan pidana. Hakim telah mempertimbangkan fakta dan keterangan yang disampaikan di pengadilan, dengan mempertimbangkan pertimbangan pidana formil dan materil, menurut peraturan perundang-undangan terkait hal ini terdapat dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004 tentang Larangan Kekerasan Dalam Rumah Tangga.

Actions (login required)

View Item