Analisis Alokasi Biaya Bersama Dalam Penentuan Harga Pokok Produksi Dengan Menggunakan Metode Full Costing Studi Kasus Pada UD. Eka Tunggal Jaya Kec. Ajung

Fira Suci, Wulandari (2024) Analisis Alokasi Biaya Bersama Dalam Penentuan Harga Pokok Produksi Dengan Menggunakan Metode Full Costing Studi Kasus Pada UD. Eka Tunggal Jaya Kec. Ajung. Undergraduate thesis, UIN KH Achmad Siddiq Jember.

Text (SK-044-AKSYA-2024) FIRA SUCI WULANDARI NIM. 204105030003.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (5MB)

Abstract

Kata kunci : Alokasi biaya bersama - harga pokok produksi - metode full costing
Setiap perusahaan tidak akan terlepas dalam penentuan harga pokok produksi. Harga pokok produksi merupakan seluruh biaya yang dikeluarkan dalam proses produksi yang meliputi biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung, biaya overhead variabel pabrik dan biaya overhead tetap pabrik. Penentuan harga pokok produksi sangatlah penting karena dapat memberikan informasi apakah produk yang ditawarkan mampu menghasilkan keuntungan atau tidak.
Fokus masalah yang diteliti dalam skripsi ini adalah 1) Bagaimana penentuan alokasi biaya bersama yang tepat dalam menghitung harga pokok produksi dengan menggunakan metode full costing pada UD. Eka Tunggal Jaya?, 2) Apa yang paling dominan dalam penentuan harga pokok produksi dengan menggunakan metode full costing pada UD. Eka Tunggal Jaya?
Tujuan penelitian ini adalah 1) Untuk mengalokasikan biaya bersama dalam menentukan harga pokok produksi dengan menggunakan metode full costing yang tepat pada UD. Eka Tunggal Jaya. 2) Untuk mengetahui hal yang paling dominan dalam penentuan harga pokok produksi dengan menggunakan metode full costing pada UD. Eka Tunggal Jaya.
Untuk mengidentifikasi permasalahan tersebut, penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus dengan menganalisis harga pokok produksi dan mengalokasikan biaya bersama pada masing- masing produk pada UD. Eka Tunggal Jaya. Adapun teknik pengumpulan data menggunakan wawancara secara mendalam, observasi partisipatif, dan dokumentasi.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah 1) Perhitungan harga pokok produksi yang dilakukan oleh UD. Eka Tunggal Jaya masih sederhana dan tidak sesuai dengan kaidah perhitungan akuntansi yang berlaku atau metode full costing. 2) Diketahui perhitungan harga pokok produksi antara perhitungan pemilik pabrik dengan peneliti terjadi selisih perhitungan pada produk paving, batako dan cempolong (gorong- gorong) di UD. Eka Tunggal Jaya yang disebabkan oleh pemilik pabrik yang mana tidak memasukkan semua unsur biaya produksi seperti batu cor dan tidak mengalokasikan biaya overhead pabrik pada masing- masing produk yang dimiliki.

Actions (login required)

View Item