Peran Pesantren Dalam Membangun Resiliensi Santri di Tengah Budaya Konsumtif (Studi di Pondok Pesantren Syaichona Moh. Cholil Bangkalan)

Muhsinin, Muhsinin (2024) Peran Pesantren Dalam Membangun Resiliensi Santri di Tengah Budaya Konsumtif (Studi di Pondok Pesantren Syaichona Moh. Cholil Bangkalan). Masters thesis, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.

[img] Text (TS-025-ES-2024)
MUHSININ watermak.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (4MB)

Abstract

Muhsinin. 2024. Peran Pesantren dalam Membangun Resiliensi Santri di Tengah
Budaya Konsumtif (Studi di Pondok Pesantren Syaichona Moh. Cholil
Bangkalan). Tesis. Parogram Studi Ekonomi Syariah Pascasarjana
Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Shiddiq Jember.
Pembingbing I: Dr. H. Abdul Wadud Nafis, Lc., M.E.I dan
Pembingbing II: Dr. Ahmadiono, M.E.I.
Kata Kunci: Pondok Pesantren, Resiliensi, Konsumtif
Pondok pesantren yang basisnya saat ini dinilai sebagai pertahanan Islam
dengan artian membentengi santri maupun masyarakat dari masuknya hal-hal
negatif dari budaya luar, bisa saja pesantren mengalami kerentanan atau
kelengahan. Membangun ketahanan pesantren dan santri sangat dibutuhkan
karena tidak dapat dipungkiri bahwa terjadinya perkembangan ilmu pengetahuan
serta globalisasi dan semakin kompleksnya permasalahan-permasalahan baru yang
ada pada kehidupan saat ini akan menjadi sebuah tantangan tersendiri bagi pondok
pesantren untuk terus bisa bertahan di zaman sekarang ini.
Fokus penelitian ini yaitu bagaimana perilaku konsumtif di pondok
pesantren Syaichona Moh. Cholil di tengah budaya konsumtif dan bagaimana
peran pondok pesantren Syaichona Moh. Cholil dalam membangun resiliensi
santri di tengah budaya konsumtif.
Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menganalisis perilaku konsumtif di
pondok pesantren Syaichona Moh. Cholil di tengah budaya konsumtif dan
menganalisis peran pondok pesantren Syaichona Moh. Cholil dalam membangun
resiliensi di tengah budaya konsumtif.
Penelitiana ini merupakan penelitian kualitatif. Data dalam penelitian ini
bersumber dari data primer dan data sekunder dengan menggunakan teknik
obsevasi, wawancara dan dokumentasi dalam pengumpulan datas tersebut yang
selanjutnya dianalisis dengan menggunakan analisis interaktif kemudian
keabsahan data diuji dengan triangulasi.
Hasil penelitian menunujukkan; Pertama, kelompok santri yang
mempuyai kecenderungan berperilaku konsumtif tergolong rendah karena pondok
pesantren Syaichona Moh Cholil tetap menekankan dan mengedepankan sistem
yang bersifat tradisonal dan konservatif. Bentuk perilaku konsumtif santri yaitu
penggunaan pakaian dan pembelian makan ringan. Munculnya perilaku konsumtif
santri disebabkan oleh faktor lingkungan pertemanan, gaya hidup dan kadaan
ekonomi santri. Kedua, peran Pesantren Syaichona Moh. Cholil dalam
membangun resiliensi santri di tengah budaya konsumtif yaitu dengan
meningkatkan pendidikan karakter santri dengan menggapap konsumriseme
sebagai musuh, memberikan teladan dengan gaya hidup sederhana, selain itu
pesantren juga melakukan penerapan tata tertib agar santri terhindar dari perilaku
boros dengan menerapkan pengendalian uang saku, larangan keluar pesantren,
larangan berbelanja di toko selain milik pesantren serta menjauhkan santri yang
berbagai iklan dan teknolog

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: 14 ECONOMICS > 1402 Applied Economics > 140299 Applied Economics not elsewhere classified
Depositing User: Muhsinin Muhsinin Muhsinin
Date Deposited: 20 Jun 2024 03:43
Last Modified: 04 Sep 2024 06:16
URI: http://digilib.uinkhas.ac.id/id/eprint/33426

Actions (login required)

View Item View Item