KOMUNIKASI TERAPEUTIK RUQYAH SYAR’IYYAH DALAM MENGATASI MASALAH INDIGO SIX SENCE (STUDI KASUS PASIEN “A” JAM'IYYAH RUQYAH ASWAJA AN-NAHDLIYAH TEGALSARI KABUPATEN BANYUWANGI)

Indah Erna Sari, Indah (2024) KOMUNIKASI TERAPEUTIK RUQYAH SYAR’IYYAH DALAM MENGATASI MASALAH INDIGO SIX SENCE (STUDI KASUS PASIEN “A” JAM'IYYAH RUQYAH ASWAJA AN-NAHDLIYAH TEGALSARI KABUPATEN BANYUWANGI). Undergraduate thesis, UIN KHAS Jember.

Text (SK-063-KPI-2024) INDAH ERNA SARI_204103010008_ 2024.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (3MB)

Abstract

Komunikasi Terapeutik merupakan komunikasi yang digunakan praktisi atau perawat kepada pasien, untuk menjalin hubungan kepercayaan demi tujuan kesembuhan pasien. Ruqyah Syar’iyyah sendiri merupakan metode pengobatan dan meminta perlindungan dari segala macam penyakit medis maupun non medis kepada Allah SWT secara islami dengan menggunakan ayat Al- Qur’an dan doa-doa yang diajarkan oleh Rasulullah. Indigo sendiri merupakan seseorang yang mampu melihat dan mendengar makhluk tidak kasat mata.

Fokus penelitian yang diteliti oleh peneliti dalam skripsi ini adalah: 1) Bagaimana permasalahan yang dialami oleh pasien A indigo six sence?. 2) Bagaiman penerapan komunikasi terapeutik ruqyah syar’iyyah dalam mengatasi masalah pada pasien A indigo six sence Jam’iyyah Ruqyah Aswaja An-Nahdliyah Tegalsari Banyuwangi?.

Tujuan Penelitian ini adalah: 1) Untuk mengetahui permasalahan yang dialami oleh pasien A indigo six sence. 2) Untuk mengetahui penerapan komunikasi terapeutik ruqyah syar’iyyah dalam mengatasi masalah pada pasien A indigo six sence Jam’iyyah Ruqyah Aswaja An-Nahdliyah Tegalsari Banyuwangi.

Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus dengan desain kasus tunggal kasus indigo six sence. Lokasi penelitian berada di Jam’iyyah Ruqyah Aswaja An-Nahdliyah Tegalsari Banyuwangi. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan penjodohan pola, pembuatan eksplanasi, dan deret waktu. Adapun keabsahan data diperoleh dengan teknik triangulasi sumber.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, 1) Masalah indigo yang dialami oleh pasien A ialah cemas berlebihan, emosi tidak stabil, gampang terkejut, takut berlebihan, susah tidur, sering sakit kepala, badan selalu lemas, sakit pada pencernaan, susah membangun hubungan, 2) Komunikasi terapeutik yang dilakukan oleh Ustadz Fauzan untuk mengobati pasien terletak pada proses ruqyah dimulai tahap awal yakni perkenalan dengan tujuan mengenal dan bisa mengagendakan pertemuan kembali, kemudian tahap kedua tahap ruqyah dengan mempersilahkan pasien untuk bersiap, bersuci, proses ruqyah membacakan ayat suci Al-Qur’an dengan media air diminumkan kepada pasien sedikit kemudian dioleskan keseluruh tubuh sambil melihat reaksi pasien, praktisi menghentikan bacaan ketika pasien melakukan perlawanan dan tidak sadarkan diri sebab akan memperburuk kondisi pasien ketika diteruskan. Tahap terminasi menanyakan pertanyaan yang sudah dipilih, memberikan wejangan dengan tutur kata yang halus, dan tindak lanjut kedokter karena pasien sedikit memuntahkan darah.

Kata kunci : Komunikasi Terapeutik, Ruqyah Syar’iyyah, Indigo

Actions (login required)

View Item